Asuhan Kebidanan Pada Ny. W Masa Hamil, Bersalin, Nifas, Bayi Baru Lahir, KB di Praktik Mandiri Bidan T. H Kota Pematangsiantar

Latar Belakang : Angka Kematian ibu adalah salah satu kunci untuk menilai
keberhasilan asuhan kebidanan yang diberikan serta untuk meningkatkan
kesehatan ibu. Indikator tersebut berjujuan untuk menilai derajat kesehatan ibu.
Asuhan kebidanan secara berkelanjutan (continuity of care) sangat penting untuk
dapat membantu mengurangi angka kematian ibu. Keuntungan yang lainya itu
untuk menjaga kesehatan selama masa kehamilan, persalinan dan nifas serta
mengusahakan bayi yang dilahirkan sehat, memantau kemungkinan adanya risiko
kehamilan, merencanakan penatalaksanaan yang optimal terhadap asuhan
kehamilan dan menurunkan morbiditas dan mortalitas.
Tujuan :Memberikan asuhan kebidanan secara berkelanjutan (Continuity of
Care) sejak kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir dan akseptor keluarga
berencana sesuai dengan standar asuhan kebidanan
Metode :Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan Asuhan
kebidanan berkelanjutan dengan pendokumentasian Subjektif, Objektif, Asesmen
dan Planing (SOAP).
Hasil : Ny. W 24 tahun GIIPI0. Kontak pertama umur kehamilan 34-35 minggu
dengan kehamilan normal. Kala I berlangsung normal, kala II dengan laserasi
perineum derajat 1. Bayi lahir spontan berat badan 3.600 gram, panjang badan 50
cm, APGAR Score 9/10, jenis kelamin laki-laki. Masa nifas berlangsung normal,
proses laktasi berjalan lancar dan Ny. W mendapatkan konseling tentang alat
kontrasepsi dan Ny. W bersedia menjadi akseptor keluarga berencana suntik 3
bulan.
Kesimpulan :Asuhan yang diberikan mulai dari kehamilan sampai menjadi
akseptor keluarga berencana sesuai dengan standar asuhan kebidanan dan mampu
meningkatkan kesehatan kepada ibu dan bayi