Pengaruh Senam Otak dalam meningkatkan fungsi kognitif dan kesiagaan menghadapi gangguan konsentrasi pada anak usia 4-5 tahun di TK Negeri Pembina Sidikalang

Berutu, Heriaty and Lingga, Rugun Togianur and Dwi Arianti, Wiwik (2024) Pengaruh Senam Otak dalam meningkatkan fungsi kognitif dan kesiagaan menghadapi gangguan konsentrasi pada anak usia 4-5 tahun di TK Negeri Pembina Sidikalang. Pengaruh senam otak dalam meningkatkan fungsi kognitif dan kesiagaan menghadapi gangguan konsentrasi pada anak usia 4-5 Tahun di TK Negeri Pembina Sidikalang, 10 (2): 2. pp. 142-149. ISSN e-ISSN 2597-7172, p-ISSN 2442-8108

[thumbnail of Heriay Berutu_Publish hasil Penelitian 2024.pdf] Text
Heriay Berutu_Publish hasil Penelitian 2024.pdf

Download (466kB)

Abstract

Pendidikan bagi anak usia dini merupakan upaya pemberian dan pembinaan untuk membantu
pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani anak semenjak lahir sampai usia dengan 6 tahun agar
memiliki kesiapan untuk memasuki tahapan pendidikan selanjutnya. Kualitas Perkembangan masa depan
seorang anak sangat bergantung pada stimulasi yang diterimanya sejak dini. Pemberian stimulasi
edukasi penting dilakukan karena 80% perkembangan otak terjadi pada anak sejak usia dini. Senam
otak digunakan sebagai metode untuk meningkatkan kemampuan kognitif atau daya ingat dan konsentrasi
pada anak. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh senam otak dalam meningkatkan fungsi kognitif
dan kesiagaan menghadapi gangguan konsetrasi pada murid di TK Pembina Kabupaten Dairi. Desain
study pada penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan one group pre test and post test design.
Penentuan sampel penelitian ini menggunakan aplikasi G-Power versi 3.1.9.7 dengan uji-T, one tail,
effect size 0.85, alpha error 0.05, dan power 0.80, sehingga diperlukan minimal 16 ditambah
kemungkinan error 10%, maka responden yang dibutuhkan dalam penelitian ini berjumlah 18 responden.
Tindakan senam otak dilakukan pada 3 (tiga) kali seminggu selama seminggu dan Evaluasi dilakukan
dihari ke tujuh. Hasil penelitian ini menggunaan analisa bivariat yaitu uji statistik Wilcoxon untuk
mengidentifikasi fungsi kognitif dan kesiagaan menghadapi gangguan konsetrasi sebelum dan sesudah
senam otak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan fungsi kognitif dan kesiagaan
menghadapi gangguan konsetrasi antara sebelum dan setelah tindakan senam otak dengan nilai P value
0.002 dan P value 0.001. Hal ini menunjukkan bahwa secara statistik ada perbedaan yang
signifikan fungsi kognitif dan kesiagaan menghadapi gangguan konsetrasi sebelum dan sesudah diberikan
intervensi dengan nilai P value <0,05. Kesimpulan bahwa latihan senam otak berpengaruh terhadap
fungsi kognitif dan kesiagaan menghadapi gangguan konsetrasi pada anak 4-5 tahun di TK Pembina
Kabpuaten Dairi

Item Type: Article
Subjects: R Medicine > RJ Pediatrics
R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services
Divisions: Jurusan/Prodi Keperawatan Kemenkes Poltekkes Medan > Prodi D3 Keperawatan Dairi > Karya Ilmiah Dosen D3 Keperawatan Dairi > Jurnal Nasional Dosen D3 Keperawatan Dairi
Depositing User: Mrs Heriaty Berutu
Date Deposited: 27 Jul 2025 22:38
Last Modified: 27 Jul 2025 22:38
URI: https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/1194

Actions (login required)

View Item
View Item