ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN YANG MENGALAMI GAGAL JANTUNG KONGESTIF DENGAN POLA NAPAS TIDAK EFEKTIF DI RUMAH SAKIT UMUM Dr. FERDINAND LUMBAN TOBING DI KOTA SIBOLGA TAHUN 2024

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK
KESEHATAN MEDAN JURUSAN KEPERAWATAN PROGRAM STUDI
DIII KEPERAWATAN TAPANULI TENGAH
KARYA TULIS ILMIAH, MEI 2024
Febri Antones Simatupang*. Faisal,SKM.,M.K.M**. Yusniar,SKM.,M.K.M***.
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN YANG MENGALAMI GAGAL
JANTUNG KONGESTIF DENGAN POLA NAFAS TIDAK EFEKTIF DI
RUMAH SAKIT UMUM Dr. FERDINAND LUMBAN TOBING
KOTA SIBOLGA TAHUN 2024
ABSTRAK
Latar Belakang. Gagal jantung kongestif adalah suatu keadaan ketika jantung
tidak mampu mempertahankan sirkulasi yang cukup bagi kebutuhan tubuh
Berdasarkan survei pendahuluan yang dilakukan di lokasi penelitian Dr. RSU.
Ferdinan Lumban Tobing Sibolga Hasil studi pendahuluan menunjukkan bahwa
pada tahun 2019, terdapat 145 kasus gagal jantung kongestif di RSU
DR.Ferdinan Lumban Tobing Sibolga, dengan jumlah pasien laki-laki 68 orang
dan perempuan 77 orang, pada data tahun 2022. terdapat 159 kasus gagal
jantung kongestif yang terdiri dari 79 laki-laki dan 80 perempuan sedangkan
pada tahun 2023 terdapat 155 pasien gagal jantung kongestif yang terdiri dari
83 laki-laki dan 72 perempuan. Tujuan: Melaksanakan Asuhan Keperawatan
Klien yang mengalami Gagal Jantung Kongestif dengan Pola Nafas Tidak
Efektif di RSU Dr. Ferdinan Lumban Tobing Sibolga Tahun 2024. Metode
Penelitian : Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan metode
pendekatan studi kasus dengan 2 responden dan lokasi penelitian di RSU Dr.
Ferdinan Lumban Tobing Sibolga Tahun 2024. Pengumpulan data dilakukan
dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan studi dokumentasi. Hasil
: Pengkajian klien I mengeluh sesak nafas dan lemas selama 5 hari setelah
melakukan pemberian oksigen dan posisi semi fowler, hasil SpO2: 99%, Pola
nafas dan Frekuensi nafas membaik. Klien II dengan keluhan utama sesak nafas
dan lemas selama 5 hari setelah melakukan pemberian oksigen dan posisi semi
fowler, hasil SpO2: 99%, Pola nafas dan Frekuensi Nafas membaik.
Kesimpulan : Asuhan keperawatan pada Klien yang mengalami Gagal Jantung
Kongestif dengan Pola nafas tidak efektif pada klien 1 dan klien 2 sudah teratasi
selama lima hari.
Kata Kunci
Literatur
:
Asuhan Keperawatan, Gagal jantung kongestif, Pola Napas
Tidak Efektif
: 30 literatur ( 2018 – 2024 )
Mahasiswa Program Studi DIII Keperawatan Tapanuli Tengah
⃰
Dosen Pembimbing Prodi DIII Keperawatan Tapanuli Tengah