GAMBARAN KADAR HEMOGLOBIN, HEMATOKRIT DAN TROMBOSIT PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI RUMAH SAKIT UMUM HAJI MEDAN

Tuberkulosis paru adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium
tuberculosis dan masih menjadi salah satu masalah kesehatan utama di Indonesia.
Penyakit ini tidak hanya menyerang paru-paru, tetapi juga dapat mempengaruhi
status hematologi pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran
kadar hemoglobin, hematokrit, dan trombosit pada pasien tuberkulosis paru di RSU
Haji Medan. Penelitian bersifat deskriptif dengan menggunakan 60 sampel pasien
rawat jalan. Hasil menunjukkan bahwa 53,4% pasien memiliki kadar hemoglobin
rendah dan 81,8% memiliki kadar hematokrit rendah, menunjukkan tingginya
prevalensi anemia pada penderita TB paru. Sementara itu, kadar trombosit sebagian
besar berada dalam batas normal (86,6%), meskipun terdapat 6,7% pasien dengan
trombositopenia dan 6,7% dengan trombositosis. Hasil ini mengindikasikan adanya
perubahan hematologis yang signifikan, khususnya anemia normositik
normokromik sebagai akibat dari peradangan kronik. Pemeriksaan hematologi rutin
sangat penting sebagai indikator tambahan dalam pemantauan klinis dan efektivitas
terapi TB paru.
Kata kunci: Tuberkulosis Paru, Hemoglobin, Hematokrit, Trombosit, RSU Haji
Medan