IDENTIFIKASI JAMUR Candida albicans PADA SPUTUM PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DI RSUD DR. RM. DJOELHAM KOTA BINJAI

Tuberkulosis paru merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh
Mycobacterium tuberculosis dan menyerang jaringan paru. Pengobatan jangka
panjang pada penderita tuberkulosis paru dapat menurunkan sistem imun tubuh,
sehingga meningkatkan risiko infeksi jamur seperti Candida albicans. Infeksi
jamur ini dapat memperparah gejala dan memperlambat penyembuhan penderita.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keberadaan jamur Candida albicans
pada sputum penderita tuberkulosis paru di RSUD Dr. RM. Djoelham Kota Binjai,
serta mengetahui karakteristik penderita berdasarkan usia dan jenis kelamin.
Metode penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif, menggunakan
7 sampel sputum penderita tuberkulosis paru yang diambil pada bulan Mei 2025.
Koloni yang tumbuh pada media SDA menunjukkan ciri khas berupa bentuk bulat,
warna putih krim kekuningan, dan tidak berbau khas tetapi sedikit fermentatif, dan
hasil positif pada KOH 10%. Alat Vitek 2 Compact mengonfirmasi identifikasi
spesifik sebagai Candida albicans pada seluruh sampel. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa seluruh sampel 100% positif terdapat jamur Candida albicans.
Karakteristik penderita yang positif didominasi oleh laki-laki (71%) dan usia ≥60
tahun (57%). Dapat disimpulkan bahwa terdapat infeksi jamur Candida albicans
pada sputum penderita tuberkulosis paru yang diteliti, dan koinfeksi ini penting
untuk diwaspadai dalam proses diagnosis serta penatalaksanaan pengobatan
penderita tuberkulosis paru.
Kata Kunci: Tuberkulosis paru, Candida albicans, sputum, identifikasi jamur