GAMBARAN JUMLAH LEKOSIT PADA PASIEN DEMAM BERDARAH DENGUE ( DBD ) DI RSU. HAJI MEDAN

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan
oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Salah satu
parameter laboratorium yang penting dalam mendiagnosis dan memantau kondisi
pasien DBD adalah jumlah lekosit, yang sering mengalami penurunan (leukopenia)
akibat gangguan pada sumsum tulang oleh virus. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui gambaran jumlah lekosit pada pasien DBD di RSU. Haji Medan. Jenis
penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan total 32 sampel
pasien DBD yang menjalani pemeriksaan hematologi menggunakan alat
Hematology Analyzer Mindray BC-5150. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 22
pasien (68,75%) mengalami penurunan jumlah lekosit (leukopenia), sedangkan 10
pasien (31,25%) memiliki jumlah lekosit dalam kisaran normal. Hasil ini
mendukung teori bahwa infeksi virus dengue dapat menurunkan produksi lekosit,
namun tidak semua pasien DBD menunjukkan leukopenia, kemungkinan karena
perbedaan fase penyakit atau respon imun individu. Pemeriksaan jumlah lekosit
dapat menjadi indikator penting dalam evaluasi klinis pasien DBD, namun perlu
dikombinasikan dengan parameter hematologis lainnya untuk diagnosis yang
akurat.
Kata kunci: Demam Berdarah Dengue, lekosit, leukopenia.