PREVALENSI Candida albicans PADA URIN PENDERITA DIABETES MELITUS BERDASARKAN JENIS KELAMIN DI RSU BUNDA THAMRIN

Kandidiasis merupakan infeksi jamur yang disebabkan oleh Candida sp., terutama
Candida albicans, yang sering ditemukan pada pasien diabetes melitus. Diabetes
melitus merupakan penyakit endokrin dan metabolik yang ditandai oleh
hiperglikemia yang dapat meningkatkan kadar glukosa dalam darah, jaringan dan
urin menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan C. albicans. Kondisi ini
menjadikan diabetes melitus sebagai faktor predisposisi utama terjadinya infeksi
jamur, termasuk infeksi saluran kemih. Penelitian ini bertujuan untuk melihat
prevalensi Candida albicans pada urin penderita diabetes melitus berdasarkan jenis
kelamin di RSU Bunda Thamrin Medan. Jenis penelitian yang digunakan adalah
penelitian deskriptif kuantitatif dengan populasi yang diambil pada penelitian ini
adalah seluruh pasien penderita diabetes melitus yang berobat di RSU Bunda
Thamrin. Sampel diambil dengan menggunakan metode total sampling, yang
dimana seluruh populasi menjadi sampel dalam penelitian ini. Sampel urin diambil
dari RSU Bunda Thamrin kemudian di periksa di Laboratorium Mikrobiologi
Klinik Bunda Thamrin. Sampel urin dibiakkan pada media Sabouraud Dextrose
Agar (SDA) selama 3-7 hari kemudian dilanjut ke pewarnaan gram setelah itu
diidentifikasi menggunakan alat Vitek 2 Compact. Hasil penelitian menunjukkan
dari 22 sampel di dapatkan hasil 12 (54,5%) sampel urin teridentifikasi adanya
jamur Candida albicans dengan rincian 9 sampel urin perempuan (40,9%)
dinyatakan positif dan 3 sampel urin laki-laki (13,6%) dinyatakan negatif.
Kata kunci
: Candida albicans, Diabetes melitus, Urin, Jenis kelamin.