PEMERIKSAAN CEMARAN TOTAL BAKTERI PADA SUSU SAPI PERAH DARI PETERNAKAN SILITONGA

Andika, Brema (2025) PEMERIKSAAN CEMARAN TOTAL BAKTERI PADA SUSU SAPI PERAH DARI PETERNAKAN SILITONGA. Diploma thesis, Poltekkes Medan.

[thumbnail of COVER & ABSTRAK] Text (COVER & ABSTRAK)
1. COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (896kB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
2. BAB I.pdf - Published Version

Download (218kB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
3. BAB II.pdf - Published Version

Download (239kB)
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
4. BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (241kB)
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
5. BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (343kB)
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
6. BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (143kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA & LAMPIRAN] Text (DAFTAR PUSTAKA & LAMPIRAN)
7. DAFTAR PUSTAKA & LAMPIRAN.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Susu sapi perah merupakan salah satu produk peternakan yang bernilai gizi tinggi,
namun rentan terhadap kontaminasi mikrobiologis akibat proses pemerahan dan
penanganan pasca panen yang tidak higienis. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui tingkat cemaran total bakteri pada susu sapi perah dari Peternakan
Silitonga, Desa Tanjung, Kecamatan Barus Jahe. Metode yang digunakan adalah
deskriptif observasional dengan pengujian menggunakan metode Total Plate Count
(TPC). Sampel susu dianalisis melalui pengenceran bertingkat hingga 10⁻ 10,
ditanam pada media Plate Count Agar (PCA), kemudian diinkubasi pada suhu 37°C
selama 24 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah total bakteri pada
pengenceran 10⁻ ⁹ adalah sebesar 1,3 × 10¹¹ CFU/mL, yang jauh melebihi ambang
batas maksimum menurut Standar Nasional Indonesia (SNI 3141.1:2011), yaitu 1 ×
10⁶ CFU/mL. Faktor-faktor yang diduga menyebabkan tingginya cemaran antara
lain kebersihan alat, kondisi lingkungan kandang, serta tidak dilakukan pendinginan
segera setelah pemerahan. Tingginya angka TPC ini mengindikasikan bahwa susu
dari peternakan tersebut tidak memenuhi syarat mutu mikrobiologis dan tidak layak
dikonsumsi secara langsung tanpa pengolahan. Diperlukan penerapan praktik
pemerahan yang baik (Good Milking Practices), peningkatan higiene dan sanitasi
peternakan, serta edukasi bagi peternak guna menekan angka cemaran mikrobiologis
dalam susu.
Kata kunci: susu sapi perah, total plate count, cemaran bakteri

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
Divisions: Jurusan/Prodi TLM Kemenkes Poltekkes Medan > KTI Mahasiswa Jurusan D3 Teknologi Laboratorium Medis
Depositing User: Hermawani Syafriani Matondang
Date Deposited: 29 Aug 2025 04:13
Last Modified: 29 Aug 2025 04:13
URI: https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/2529

Actions (login required)

View Item
View Item