UJI EFEKTIVITAS SEDIAAN SALEP EKSTAK ETANOL DAUN MANGGA (Mangifera Indica L.) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA SAYAT PADA TIKUS PUTIH (Rattus Norvegicus)

Banyak tanaman obat yang dimanfaatkan sebagai penyembuh luka salah
satunya yaitu Daun Mangga (Mangifera Indica L.). Senyawa tanin, saponin, dan
flavonoid yang ada pada Daun Mangga berfungsi dalam menyembuhkan luka.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas sediaan salep ekstrak daun
mangga dan untuk mengetahui konsentrasi berapakah sediaan salep ekstrak
daun mangga yang paling efektif pada luka sayat tikus putih.
Penelitian ini adalah metode eksperimental. Dengan desain penelitian
Posttest Only Control Grup, karena dalam penelitian ini digunakan tiga
konsentrasi salep ekstrak etanol daun mangga (Mangifera Indica L) dengan
konsentrasi 10%, 15% dan 20%, salep povidone iodine, Basis Salep dan yang
tidak diberi perlakuan. Hewan percobaan yang digunakan adalah Tikus Putih
sebanyak 16 ekor.
Hasil penelitian menunjukan kelompok yang diberikan salep povidone
iodine sembuh pada hari ke 4, salep EEDM 20% sembuh pada hari ke 6, salep
EEDM 15% pada hari ke 8 , salep EEDM 10% hari ke 9, pengolesan adeps lanae
pada hari ke 12, dan yang tidak diberi perlakuan sembuh pada hari ke 14.
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa sediaan salep ekstrak
etanol daun mangga dapat menyembuhkan luka sayat dan efektif pada
konsentrasi 20%.
Kata Kunci : Ekstrak Etanol Daun Mangga, Luka Sayat, Salep, Tikus.
Daftar Bacaan : 13 (2013-2022)