Perbandingan Efektivitas Ekstrak Etanol Daun dan Umbi Bawang Dayak (Eleutherine americana (Aubl.)Merr) Terhadap pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus

Bawang dayak (Eleutherine americana (Aubl.)Merr) adalah salah satu
tumbuhan alam yang memiliki potensi untuk berfungsi sebagai antibakteri. Bawang
dayak mengandung komponen alkaloid, flavonoid, saponin, tanin dan steroid
sebagai antibakteri. Salah satu bakteri gram positif yang sering menyebebkan
infeksi pada kulit adalah bakteri Staphylococcus aureus. Ini bertujuan untuk
mengetahui daya hambat ekstrak daun dan umbi bawang dayak terhadap
pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus.
Penelitian ini dilakukan dengan metode desain static grup comparison, serta
pengambilan sampel secara Purposive Sampling. Pengujian aktivitas antibakteri
dilakukan secara difusi agar dengan menggunakan kertas cakram.
Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata zona hambat untuk bakteri
Staphylococcus aureus pada daun konsentrasi 30%, konsentrasi 40% dan
konsentrasi 50% adalah 14,1 mm, 16,4 mm, dan 19,3 mm dan pada umbi
konsentrasi 30%, konsentrasi 40%, dan konsentrasi 50% adalah 14 mm, 17,3 mm,
dan 21 mm.
Penelitian ini disimpulkan bahwa ekstrak daun dan umbi bawang dayak
(Eleutherine americana (Aubl.)Merr) dapat menghambat pertumbuhan bakteri
Staphylococcus aureus.
Kata kunci : Antibakteri, Ekstrak Daun dan Umbi bawang dayak
Daftar bacaan : 20 (2013-2021)