Asuhan Kebidanan Pada Ny. R Hamil dengan Anemia Ringan, Bersalin dengan Rupture Perineum Derajat II, Nifas, Bayi Baru Lahir dan Keluarga Berencana Di Praktik Mandiri Bidan T.H Kota Pematang Siantar

Latar Belakang : Ibu hamil dengan anemia dapat memberikan dampak negatif
pada kesehatan ibu maupun bayi yang akan dilahirkan sehingga dapat
meningkatkan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB).
Anemia disebabkan kurangnya mengkonsumsi defisiensi besi, sehingga
kunjungan antenatal care (ANC) sangat berpengaruh untuk mencegah terjadinya
anemia pada ibu hamil.
Tujuan : Menerapkan asuhan kebidanan continuity of care pada Ny. R usia 33
tahun sesuai dengan standar asuhan kebidanan dan manajemen kebidanan.
Metode : Metode asuhan kebidanan berkelanjutan (continuity of care) dan
pendokumentasian dengan manajemen SOAP.
Hasil : Ny. R berusia 33 tahun, GIIIPIIA0 dengan usia kehamilan trimester III
didapati anemia ringan dan keluhan nyeri punggung, dari semua keluhan tersebut
dapat ditangani dengan baik. Pada persalinan Ny. R terjadi rupture perineum
derajat II dan dilakukan penjahitan. Pemantauan pada masa nifas tidak ditemukan
masalah. Keadaan bayi sejak lahir sampai selesai masa neonatal telah dilakukan
pemantauan. Metode KB yang dipilih ibu merupakan metode jangka pendek yaitu
KB pil Andalan Laktasi.
Kesimpulan : Asuhan yang diberikan dimulai dari masa hamil sampai menjadi
akseptor KB yang sesuai dengan standard asuhan dan kewenangan bidan