Asuhan Kebidanan Pada Ny. B Umur 28 Tahun G2P1A0 di Klinik Sartika Manurung Kecamatan Medan Johor Kota Medan Tahun 2024

Latar Belakang: Menurut World Health Organization (WHO) Tahun 2023 jumlah Angka Kematian Ibu (AKI) sebesar 189 (per 100.000 kelahiran hidup).
Angka Kematian Bayi (AKB) sebesar 16,85% (per 1.000 Kelahiran Hidup). Di Indonesia jumlah AKI tahun 2020 menunjukkan 4.627 kematian. Angka Kematian Neonatus (AKN) sebesar 14 per 1000 kelahiran hidup. Provinsi Sumatera Utara
tahun 2022 jumlah AKI 131 kematian. Upaya untuk menurunkan AKI dan AKB adalah dengan melakukan asuhan berkesinambungan atau Continuity Of Care untuk memantau keadaan ibu dari kehamilan hingga pasca persalinan, sehingga penulis
melakukan asuhan kebidanan yang komprehensif berbasis Continuity of Care (COC) di Klinik Sartika Manurung Kota Medan Tahun 2024.
Metode: Memberikan asuhan kebidanan pada Ny. B umur 28 tahun secara berkesinambungan mulai dari masa kehamilan hingga KB dengan menggunakan pendekatan manajemen kebidanan, KMK No. 938 Tahun 2007 dan KMK No. 320 Tahun 2020.
Hasil Asuhan kebidanan pada Ny. B G2P1A0 usia kehamilan 39 minggu, ANC belum memenuhi standar 10T. INC persalinan pervaginam berlangsung selama 8 jam, plasenta lahir lengkap, bayi Perempuan, BB 3100 gram, PB 50 cm, bayi lahir bugar diberi Vit. K. HBO, IMD, kontraksi uterus ibu baik, dan
memberikan dukungan pada ibu untuk ASI Ekslusif.
Kesimpulan: Asuhan kebidanan yang dilakukan secara berkesinambungan ini berjalan lancar tidak ditemukan adanya penyulit dari mulai kehamilan hingga KB. Disarankan kepada bidan untuk mempertahankan asuhan kebidanan secara
komprehensif yang sesuai dengan standar dan menerapkan standar asuhan ANC 10T.
Kata Kunci: G2P1A0, Asuhan Kebidanan Continuity Of Care