Penerapan Kompres Bawang Merah Pada Anak Kejang Demam Dengan Gangguan Hipertermi Di Ruang Rawat Inap Anyelir Di UPTD RSUD dr. M. Thomsen Nias

ABSTRAK
PENERAPAN KOMPRES BAWANG MERAH PADA ANAK KEJANG
DEMAM DENGAN GANGGUAN HIPERTERMI DI RUANG
RAWAT INAP ANYELIR DI UPTD RSUD
dr. M. THOMSEN NIAS

Natan Anugerah Zebua, Evi Martalinda Harefa, Wahyu Ningsih Lase,
Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan,
EMAIL : natanzebua2018@gmail.com

Latar Belakang dan tujuan penelitian: hipertermi merupakan kondisi medis dimana suhu tubuh meningkat secara abnormal di atas batas normal, yaitu lebih dari 37,5°C. Penatalaksanaan hipertermi yang tepat dan cepat sangat penting untuk mencegah kekambuhan kejang. Salah satu metode alternatif non-farmakologis yang digunakan dalam menurunkan suhu tubuh adalah kompres bawang merah. Bawang merah dipercaya memiliki efek antipiretik alami karena kandungan senyawa aktif seperti flavonoid dan minyak atsiri. Tujuan penelitian: ini untuk Untuk menggambarkan penerapan kompres bawang merah pada anak kejang demam dengan gangguan hipertermi di ruang rawat inap Anyelir UPTD RSUD dr. M. Thomsen Nias.
Metode Studi Kasus: penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus yang dilakukan di ruang rawat inap Anyelir UPTD RSUD dr. M. Thomsen Nias. Subjek penelitian adalah seorang anak yang mengalami kejang demam dengan hipertermi (suhu ≥ 38,5°C). Intervensi yang diberikan berupa kompres bawang merah pada area seluruh tubuh selama 10 menit, dengan frekuensi 3 kali dalam 6 jam, disertai pemantauan suhu tubuh.
Hasil: setelah dilakukan intervensi kompres bawang merah, terjadi penurunan suhu tubuh secara bertahap. Pada pasien An.C 39°C-37,5°C, dan pada pasien An.N 38,4°C-37°C.
Kesimpulan dan saran: penerapan kompres bawang merah terbukti efektif sebagai metode pendukung dalam menurunkan suhu tubuh anak dengan kejang demam. Disarankan klien dan tenaga kesehatan dapat menggunakan intervensi ini sebagai pilihan terapi non-farmakologis yang aman, mudah, dan terjangkau, terutama dalam pelayanan kesehatan.

Kata kunci : kompres bawang merah, kejang demam, hipertermi
Daftar Bacaan : 24 (2016 -2024)