Asuhan Kebidanan pada Ny. C Masa Hamil Sampai dengan Masa Nifas dan Keluarga Berencana di Praktek Mandiri Bidan Ninda Medan Marelan Tahun 2025

Kematian ibu dan bayi merupakan salah satu indikator masalah kesehatan yang dihadapi oleh semua negara. Keberhasilan intervensi bidang kesehatan disuatu negara bisa dilihat dari tingkat AKI dan AKB dari negara tersebut. Dan penyebab kebanyakan kematian ibu hamil dan persalinan yaitu perdarahan yang hebat, infeksi setelah melahirkan, tekanan darah yang tinggi selama kehamilan, Preeklampsia dan Eklampsia, komplikasi persalinan dan bekas aborsi yang tidak aman.
Tujuan asuhan adalah memberikan asuhan obstetrik yang berkualitas dan berkelanjutan kepada Ny. C mencakup semua aspek mulai dari masa kehamilan, proses persalinan, periode nifas, waktu bayi baru lahir hingga program keluarga berencana. Dengan metode pendekatan manajemen kebidanan Ny. C berusia 21 tahun G1P0A0 telah menerima asuhan kebidanan sejak trimester III kehamilannya hingga pelayanan keluarga berencana di Praktek Mandiri Bidan Ninda Medan Marelan Tahun 2025.
Asuhan Ny. C mencakup 3 kali kunjungan Antenatal Care pada trimester III, persalinan normal dari kala I sampai kala IV yang berlangsung sekitar 12 jam, 4 kali kunjungan masa nifas yang meliputi pelayanan IMD, pemberian suntikan vitamin K, salep mata dan vaksinasi HB-0, serta semua kunjungan selesai tanpa adanya komplikasi. Asuhan keluarga berencana pada Ny. C mengambil keputusan untuk mengonsumsi pil laktasi selama periode menyusui. Dari masa kehamilan hingga perencanaan keluarga berencana Ny. C dalam keadaan normal tanpa adanya komplikasi yang berdampak pada ibu maupun anak.
Kesimpulan yang dapat diambil adalah dengan melakukan asuhan yang sesuai dan tepat pada ibu dan anak sehingga sebagai petugas kesehatan terkhusunya bidan dapat membantu dalam penurunan AKI dan AKB di Indonesia.
Kata Kunci : Continuity Of Care Kehamilan, Persalinan, Nifas, BBL dan KB