DETEKSI BAKTERI Staphylococcus aureus PADA SUMBER AIR DI DAERAH STUNTING KELURAHAN BELAWAN SICANANG, KECAMATAN MEDAN BELAWAN, KOTA MEDAN, SUMATERA UTARA

Menurut Permenkes No.492 tahun 2010 air bersih adalah air yang dapat
dimanfaatkan oleh manusia sebagai kebutuhan domestik, mulai dari konsumsi dan
tentunya untuk memasak. Sebagaimana ciri-ciri air yang baik adalah tidak berasa
tidak berbau dan ph nya seimbang menurut WHO (world health organization).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas sumber air pada berbagai
sumber air di kelurahan pulau sicanang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif
kuantitatif dengan metode observasi, dengan sampel air minum, air bersih, air
sungai dari kelurahan belawan sicanang, kecamatan medan belawan, kota medan,
sumatera utara.Hasil penelitian diperoleh isolat bakteri yang kemudian dilakukan
uji biokimia. Pada uji pewarnaan gram diperoleh hasil gram positif dengan warna
ungu berbentuk coccus. Pada uji katalase 60 isolat dinyatakan positif, pada uji
koagulase 60 isolat dinyatakan positif, kemudian uji mannitol 60 isolat dinyatakan
negatif. Kesimpulan penelitian bakteri yang terisolasi dari air minum, air berih
dan air sungai dari kelurahan belawan sicanang, kecamatan medan belawan, kota
medan, sumatera utara. Merupakan bakteri Staphylococcus aureus dibuktikan
dengan hasil uji biokimia.
Kata Kunci : Air, Belawan, Staphylococcus aureus