Dian, Rahmawati (2024) GAMBARAN HASIL TES CEPAT MOLEKULER (TCM) PENDERITA TB ANAK USIA 15-19 TAHUN DI PUSKESMAS SENTOSA BARU. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Medan.
COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (630kB) | Preview
BAB I.pdf - Published Version
Download (301kB) | Preview
BAB II.pdf - Published Version
Download (449kB) | Preview
![[thumbnail of BAB III]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (379kB)
![[thumbnail of BAB IV]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (247kB)
![[thumbnail of BAB V]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (312kB)
DAFTAR PUSTAKA & LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
Abstract
GeneXpert Instrument adalah instrument yang dapat mendeteksi diagnostic
dengan cepat Mycobacterium Tuberculosis (TB) DNA dengan hasil 2 jam.
Penggunaan pemeriksaan GeneXpert mampu meningkatkan konfirmasi diagnosis
pasien TB sekitar 30-40% dibandingkan dengan pemeriksaan sediaan langsung
menggunakan mikroskop. Tujuan penelitian adalah Untuk mengetahui gambaran
hasil pemeriksaan GeneXpert (TCM) pada anak usia 15-19 tahun penderita TB.
Metode Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan mengumpulkan
data dari pasien yang menjalani tes GeneXpert (TCM). Gejala yang umum
ditemukan adalah batuk berkepanjangan, demam, dan penurunan berat badan.
Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah pasien yang terduka TB, yang
melakukan pemeriksaan di Puskesmas Sentosa Baru yang berjumlah 30 orang.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah pasien yang melakukan
pemeriksaan TCM di Puskesmas Sentosa Baru sebanyak 30 orang. Kesimpulan
dari data hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa Penderita TB terbesar
adalah laki-laki berumur 19 tahun sebesar 62,5%, hasil terendah pada usia 15
tahun sebanyak 0,0%. Kesimpulan penelitian adalah pemeriksaan TB
menggunakan metode GeneXpert (TCM) dapat dilakukan dengan cepat dan
akurat serta lebih sensitif. Temuan ini mengindikasikan pentingnya deteksi dini
dan penanganan TB pada anak usia 15-19 tahun, serta perlunya peningkatan
kesadaran masyarakat mengenai penyakit ini.
Kata kunci: Tuberkulosis, GeneXpert (TCM), Anak
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Jurusan/Prodi TLM Kemenkes Poltekkes Medan > KTI Mahasiswa Jurusan D3 Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Hermawani Syafriani Matondang |
Date Deposited: | 26 Jun 2025 03:18 |
Last Modified: | 26 Jun 2025 03:18 |
URI: | https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/538 |