Asuhan Kebidanan Pada Ny. A Masa Hamil, Bersalin, Nifas, Bayi Baru Lahir dan Keluarga Berencana di Praktik Mandiri Bidan M.GKota Pematangsiantar

Latar Belakang : Keberhasilan upaya kesehatan ibu diantaranya dapat dilihat
dari indikator Angka Kematian Ibu. Anemia dalam kehamilan mempengaruhi
kondisi ibu dengan kadar haemoglobin dibawah 11 g/dL pada trimester I dan
III,<10,5 g/dL pada trimester II. Nilai batas tersebut terjadi karena kadar
haemodilusi terutama pada trimester II. Upaya untuk menurunkan angka kematian
ibu, bayi dan anak salah satunya adalah melaksanakan asuhan secara
berkelanjutan (Continuity of Care).
Tujuan : Memberikan asuhan kebidanan secara berkesinambungan dari
kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir dan keluarga berencana.
Metode :Metode Studi kasus dan pendokumentasian dengan manajemen SOAP.
Hasil : Ny. A usia 27 tahun, G3P2A0, HPHT 15-06-2020, TTP 22-03-2021. 3 kali
kunjungan pada trimester ketiga, mengalami anemia fisiologis pada usia
kehamilan 32-34 minggu, dapat diatasi dengan minum tablet Fe 1 kali perhari.
Pada proses persalinan normal Ny. A tidakadarobekan jalan lahir. Bayi lahir
spontan BB 2800 gr, PB 50 cm,jenis kelamin laki-laki, Apgar score 8/10. Proses
laktasi berjalan lancar dan Ny. A menjadi akseptor KB Suntik Depoprovera.
Kesimpulan : Asuhan yang diberikan mulai dari kehamilan sampai menjadi
akseptor KB tersebut sesuai dengan standar asuhan dan kewenangan bidan.