Perbedaan Pemberian MP-ASI Instan dan MP-ASI Alami Terhadap Peningkatan Berat Badan Bayi Usia 6-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2019

Hasil profil kesehatan tahun 2015 menunjukkan lebih dari 50% kematian bayi
didasari oleh kurang gizi dan dua pertiga diantara kematian tersebut terkait dengan
praktik pemberian makan yang kurang tepat pada bayi dan anak seperti tidak
dilakukan IMD dan pemberian MP-ASI yang terlalu cepat atau terlambat.. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan peningkatan berat badan bayi usia 6-12
2
Lestari : Perbedaan Pemberian MP-ASI Instan dan MP-ASI Alami Terhadap Peningkatan Berat
Badan Bayi Usia 6-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Dolok Masihul Tahun 2019
bulan di wilayah kerja puskesmas Dolok Masihul tahun 2019. Desain penelitian ini
adalah Observasional dengan rancangan Cross Sectional. Besar populasi sebanyak
425 bayi usia 6-12 bulan dan sampel berjumlah 81 bayi usia 6-12 bulan. Penelitian
ini dilakukan pada bulan Maret 2019 dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis
dengan independent t test dan mann whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
tidak ada perbedaan signifikan antara pemberian MP-ASI Instan atau Alami
terhadap peningkatan berat badan p>0.05. Hal ini terjadi karena bayi mendapatkan
ASI hingga saat ini dan juga mendapat makanan pendamping yang cukup sehingga
berat badan bayi meningkat sesuai dengan usianya. Dengan demikian, pemberian
MP-ASI Instan atau Alami tidak memiliki beda dalam meningkatkan berat badan
karena sama-sama meningkatkan berat badan normal. Kenaikan berat badan bayi
selain dipengaruhi oleh waktu, frekuensi dan jenis MP-ASI, juga dipengaruhi oleh
pemberian ASI Eksklusif.