GAMBARAN KADAR HEMATOKRIT PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIS YANG MELAKUKAN HEMODIALISA DI RSU HAJI MEDAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar hematokrit
pada pasien gagal ginjal kronis (GGK) yang melakukan hemodialisa di RSU Haji
Medan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Sampel
diperoleh secara total sampling sebanyak 51 pasien GGK yang melakukan
hemodialisa di RSU Haji Medan pada tanggal 19-24 Mei 2025. Data kadar
hematokrit dikumpulkan dari hasil pemeriksaan laboratorium sebelum dan
sesudah hemodialisa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas pasien
adalah laki-laki (63%) dan berusia 40-59 tahun (dewasa madya) 64,71%. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kadar hematokrit sebelum melakukan
hemodialisa sebesar 26,67% dan meningkat menjadi 28,19% setelah hemodialisa.
Peningkatan kadar hematokrit terjadi pada semua kelompok usia dan jenis
kelamin, dengan peningkatan tertinggi pada kelompok usia ≥60 tahun (29,96%).
Meskipun meningkat, kadar hematokrit masih berada di bawah nilai normal.
Dapat disimpulkan bahwa hemodialisa memberikan efek positif terhadap
peningkatan kadar hematokrit pada pasien GGK.
Kata Kunci: Gagal Ginjal Kronis, Hemodialisa, Hematokrit