UJI EFEKTIVITAS PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH EKSTRAK DAUN KUMIS KUCING (Orthosiphon aristatus) PADA MENCIT (Mus musculus)

Hiperglikemia merupakan keadaan kadar glukosa darah mengalami
kenaikan berbeda dari kadar glukosa darah normal. Berdasarkan studi farmakologi
ditemukan bahwa daun kumis kucing memiliki manfaat terhadap penurunan kadar
glukosa darah. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak
daun kumis kucing terhadap kadar glukosa darah mencit dan mengetahui dosis
efektif menurunkan kadar glukosa darah.
Jenis penelitian eksperimental dengan desain Pretest-Posttest Control
Group Design, pengambilan sampel secara purposive sampling. Hewan uji yang
digunakan adalah 15 ekor mencit dan dibagi menjadi 5 kelompok.
Hasil penelitian menunjukkan kelompok I (kontrol negatif) mengalami
penurunan kadar glukosa darah 90 mg/dL, kelompok II (kontrol positif) mengalami
penurunan kadar glukosa darah 135 mg/dL, kelompok III (ekstrak etanol daun
kumis kucing 0,75 g/kg BB) mengalami penurunan kadar glukosa darah 131
mg/dL, kelompok IV (ekstrak etanol daun kumis kucing 1 g/kg BB) mengalami
penurunan kadar glukosa darah 175 mg/dL dan kelompok V (ekstrak etanol daun
kumis kucing 1,5 g/kg BB) mengalami penurunan kadar glukosa darah 155 mg/dL.
Kesimpulan penelitian adalah ekstrak daun kumis kucing memiliki
pengaruh menurunkan kadar glukosa darah mencit dan dosis efektif ekstrak daun
kumis kucing menurunkan kadar glukosa darah yaitu 1 g/kg BB.
Kata Kunci
: Daun Kumis Kucing, Kadar Glukosa Darah, Metformin
Daftar Baca : 27 (2015-2023)