UJI EFEKTIVITAS FRAKSI ETIL ASETAT DARI EKSTRAK ETANOL DAUN SALAM (Syzygium polyanthum Wight.) SEBAGAI ANTIHIPERURISEMIA

Hiperurisemia merupakan suatu kondisi dimana terjadinya peningkatan
kadar asam urat serum di atas normal. Dikatakan sebagai hiperurisemia jika
kadar asam urat serum orang dewasa lebih dari 7,0 mg/dL pada pria dan lebih
dari 6,0 mg/dL pada wanita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fraksi etil
asetat dari ekstrak etanol 70% daun salam (Syzygium polyanthum Wight.) efektif
sebagai antihiperurisemia dan mengetahui pada dosis berapa fraksi etil asetat
dapat menurunkan kadar asam urat pada mencit jantan (Mus musculus) yang
diinduksi jus hati ayam dan kalium oksonat.
Jenis Penelitian ini meggunakan metode eksperimental dengan desain
posttest-only control grup desaign. Hewan uji yang digunakan sebanyak 20 ekor,
yang dibagi menjadi 5 kelompok uji. Pembagian kelompok hewan uji terdiri atas
kelompok control negative, control positif, Fraksi Ekstrak Etanol Daun Salam
dosis 136 mg/kgBB, 68 mg/kgBB, 34 mg/kgBB.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Fraksi etil asetat Ekstrak Etanol
Daun Salam dosis 68 mg/kgBB lebih efektif menurunkan kadar asam urat darah
mencit dibandingkan dengan dosis 34 mg/kgBB dan dosis 136 mg/kgBB.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian Fraksi etil asetat dari
Ekstrak Etanol Daun Salam dapat menurunkan kadar asam urat darah dan dosis
yang paling efektif menurunkan kadar asam urat adalah yaitu 68 mg/kgBB.
Kata Kunci : Antihiperurisemia, fraksi, etilasetat, daun salam.
Daftar bacaan : 43 (2015 - 2023)