IDENTIFIKASI Aspergillus sp PADA SPUTUM PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DI RSUD H. BACHTIAR DJAFAR

Tuberkulosis paru merupakan penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh
Mycobacterium tuberculosis, menyerang jaringan paru. Selain infeksi bakteri,
penderita tuberkulosis paru berisiko mengalami infeksi jamur sekunder akibat
penurunan daya tahan tubuh dan penggunaan obat anti tuberkulosis jangka panjang.
Salah satu jamur oportunistik yang sering ditemukan pada pasien dengan
tuberkulosis paru adalah Aspergillus sp. Penelitian ini bertujuan untuk
mengidentifikasi adanya Aspergillus sp pada sputum pasien tuberkulosis paru di
RSUD H. Bachtiar Djafar. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif, menggunakan metode kultur jamur pada media Sabouraud Dextrose
Agar (SDA) dan pemeriksaan mikroskopis menggunakan KOH 10% pada sampel
sputum sebanyak 6 orang pasien rawat inap penderita tuberkulosis paru. Hasil
pemeriksaan menunjukkan bahwa terdapat 1 sampel positif Aspergillus sp, 1
sampel ditemukan adanya 2 jamur yaitu Aspergillus sp dan Candida sp, dan 4
sampel lainnya ditemukan Candida sp. Temuan ini mengindikasikan bahwa
kehadiran Aspergillus sp penting untuk diperhatikan karena dapat memperburuk
kondisi pasien. Deteksi dini terhadap infeksi jamur penting dilakukan dalam
manajemen klinis pasien tuberkulosis paru guna menunjang terapi yang lebih
efektif dan pencegahan komplikasi lanjutan.
Kata kunci : Aspergillus sp, sputum penderita tuberkulosis paru, infeksi jamur