Asuhan Kebidanan Pada Ny. D Masa Hamil, Bersalin, Nifas, Bayi Baru Lahir dan Keluarga Berencana Di Praktik Mandiri Bidan T.N Kota Pematang Siantar

Nainggolan, Aprildawaty (2025) Asuhan Kebidanan Pada Ny. D Masa Hamil, Bersalin, Nifas, Bayi Baru Lahir dan Keluarga Berencana Di Praktik Mandiri Bidan T.N Kota Pematang Siantar.

[thumbnail of Cover] Text (Cover)
COVER_APRILDAWATY NAINGGOLAN.pdf - Published Version

Download (315kB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
BAB 1_APRILDAWATY NAINGGOLAN.pdf - Published Version

Download (106kB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
BAB 2_APRILDAWATY NAINGGOLAN.pdf - Published Version

Download (386kB)
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
BAB 3_APRILDAWATY NAINGGOLAN.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (235kB)
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
BAB 4_APRILDAWATY NAINGGOLAN.pdf - Published Version

Download (118kB)
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
BAB 5_APRILDAWATY NAINGGOLAN.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (82kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
LAMPIRAN_APRILDAWATY NAINGGOLAN.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang : Data World Health Organization (WHO) tahun 2020,
menunjukkan kekurangan zat besi adalah penyebab utama anemia, yang
merupakan kekurangan gizi paling umum di seluruh dunia Oleh karena itu,
anemia pada ibu hamil terus menjadi perhatian kesehatan masyarakat Indonesia.
sehingga kunjungan antenatal care (ANC) sangat berpengaruh untuk mencegah
terjadinya anemia pada ibu hamil
Tujuan : Menerapkan asuhan kebidanan Continuity Of Care pada Ny. D usia 30
tahun sesuai dengan standar asuhan kebidanan dan manajemen Kebidanan.
Metode: Metode asuhan kebidanan berkelanjutan (continuity of care) dan
pendokumentasian dengan manajemen SOAP
Hasil : Ny. D berusia 30 tahun, Gravida II, Paritas I, Abortus 0 dengan usia
kehamilan trimester III. Kontak pertama umur kehamilan memasuki 31-38
minggu. Pada persalinan Ny. D tidak ada ruptur dan bayi Ny. D lahir secara
spontan dengan BB 2900 gram, PB 49 cm, LK 33 cm, LD 30 cm, A/S 9/10,
dengan jenis kelamin laki-laki, sudah dilakukan IMD, dan Bayi memperoleh injeksi
Vit K 1 mg dan imunisasi Hb 0. sudah BAK dan BAB kemudian dilakukan
perawatan bayi baru lahir. Pemantauan pada masa nifas dilakukan untuk menilai
proses yang dialami sampai menjadi akseptor KB. Metode KB yang dipilih ibu
merupakan metode kontrasepsi suntik KB 3 bulan. Keadaan bayi sejak lahir
sampai selesai masa neonatal telah dilakukan pemantauan.
Kesimpulan: Asuhan countinuity of care yang telah dilakukan memberikan
dampak terhadap peningkatan pengetahuan ibu serta meningkatkan status
kesehatan ibu dan anak

Item Type: Article
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Jurusan/Prodi Kebidanan Kemenkes Poltekkes Medan > Prodi D3 Kebidanan Siantar > KTI Mahasiswa D3 Kebidanan Siantar
Depositing User: Juwita Irwan Pardede
Date Deposited: 08 Sep 2025 08:03
Last Modified: 08 Sep 2025 08:03
URI: https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/2672

Actions (login required)

View Item
View Item