HUBUNGAN PERESEPAN OBAT ANTIHIPERTENSI DENGAN TEKANAN DARAH PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS DALU SEPULUH KECAMATAN TANJUNG MORAWA

Hipertensi merupakan penyakit tidak menular yang menjadi salah satu
penyebab kematian prematur dunia. Yang disebut juga dengan sebutan silent
killer karena secara umum pasien tidak mengetahui bahwa mereka terkena
hipertensi sebelum mereka memeriksa tekanan darahnya. Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui Hubungan Peresepan Obat Antihipertensi dengan Tekanan
Darah Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Dalu Sepuluh Kecamatan Tanjung
Morawa pada periode Januari s.d Juni 2023.
Jenis penelitian ini adalah observatif analitik dekriptif, dengan metode
pengambilan sampel yaitu secara retrospektif. Sampel penelitian ini adalah
seluruh resep obat antihipertensi dan seluruh rekam medik pasien hipertensi
rawat jalan di Puskesmas Dalu Sepuluh Kecamatan Tanjung Morawa.
Hasil penelitian tertinggi dan terendah ini didapatkan analisis univariat
pengguna obat amlodipin 5 mg sebanyak (58,3%) amlodipin 10 mg sebanyak
(41,7%). Hasil penelitian juga menunjukkan adanya hubungan peresepan obat
antihipertensi dengan tekanan darah menunjukkan nilai signifikansi 0,043 (p<
0,05).
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat ditarik
kesimpulan bahwa dari data-data yang dikumpulkan terdapat hubungan
peresepan obat antihipertensi dengan tekanan darah pasien rawat jalan di
Puskesmas Dalu Sepuluh Kecamatan Tanjung Morawa.
Kata kunci : Hipertensi, Tekanan Darah, Pasien Rawat Jalan.
Daftar bacaan : 22 (2011-2022)