Siregar, Rumondang Evintha (2024) Penerapan Teknik Effleurage massage Terhadap Nyeri Dismenore Pada Remaja Putri di SMA Negeri 17 Medan. Diploma thesis, Poltekkes Kemnkes Medan.
![[thumbnail of COVER]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
COVER RUMONDANG(1).pdf - Published Version
Download (334kB)
![[thumbnail of BAB 1]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB I RUMONDANG(1).pdf - Published Version
Download (92kB)
![[thumbnail of BAB 2]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB II RUMONDANG(1).pdf - Published Version
Download (236kB)
![[thumbnail of BAB 3]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB III RUMONDANG(1).pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (95kB)
![[thumbnail of BAB 5]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB V RUMONDANG[1](1).pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (68kB)
![[thumbnail of BAB 5]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB V RUMONDANG[1](1).pdf - Presentation
Restricted to Registered users only
Download (68kB)
![[thumbnail of HASIL TURNITIN]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
TURNITIN RUMONDANG(1).pdf - Presentation
Download (389kB)
Abstract
Latar Belakang : Dismenore merupakan keluhan umum pada remaja putri saat
menstruasi yang dapat mengganggu aktivitas. Penanganan nyeri haid tidak hanya
dengan obat, tetapi juga melalui metode non-farmakologis seperti teknik massage
effleurage. Teknik ini dilakukan dengan usapan lembut di perut untuk mengurangi
nyeri. Berdasarkan studi di SMA Negeri 17 Medan, teknik ini efektif menurunkan
nyeri dismenore setelah diterapkan selama tujuh hari.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan teknik effleurage
massage dalam mengurangi nyeri dismenore pada remaja putri di SMA Negeri 17
Medan. Dismenore adalah nyeri yang sering dialami selama menstruasi, yang dapat
mengganggu aktivitas sehari-hari.
Metode Studi Kasus : Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan
pendekatan studi kasus. Subjek penelitian terdiri dari dua remaja putri yang
mengalami dismenore, dengan pengukuran intensitas nyeri menggunakan skala
NRS sebelum dan setelah intervensi.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum penerapan teknik effleurage,
kedua responden mengalami nyeri dengan skala 4-6 (sedang). Setelah dilakukan
intervensi selama tujuh hari, terdapat penurunan signifikan pada skala nyeri; pasien
1 dari skala 5 menjadi 0, sedangkan pasien 2 dari skala 5 menjadi 1. Teknik massage
effleurage terbukti efektif dalam mengurangi nyeri dismenore, meningkatkan
kenyamanan, dan sirkulasi darah.
Kesimpulan dan Saran : Penelitian ini menyimpulkan bahwa effleurage massage
dapat dijadikan metode non-farmakologis yang aman dan efektif untuk mengatasi
nyeri haid pada remaja putri. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi referensi
bagi peneliti dan praktisi kesehatan dalam mengelola dismenore serta
meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pendekatan non-farmakologis dalam
penanganan nyeri menstruasi.
Kata kunci : dismenore, effleurage massage, remaja putri.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Jurusan/Prodi Keperawatan Kemenkes Poltekkes Medan > Jurusan Keperawatan Medan > KTI Mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Medan |
Depositing User: | Ribta Barus Barus |
Date Deposited: | 18 Sep 2025 03:16 |
Last Modified: | 18 Sep 2025 03:16 |
URI: | https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/3168 |