GAMBARAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU SWAMEDIKASI MAAG PADA MAHASISWA JURUSAN FARMASI POLTEKKES KEMENKES MEDAN

Maag umumnya diawali oleh pola makan yang tidak teratur. Gaya hidup
yang instan dan kurang sehat membuat remaja menyukai makanan instan.
Mahasiswa merupakan kalangan terpelajar yang mempunyai tingkat
pengetahuan yang luas dengan semakin tingginya tingkat pengetahuan dapat
menimbulkan kecenderungan untuk melakukan swamedikasi. Tujuan penelitian
ini untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan perilaku swamedikasi maag
pada mahasiswa Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Medan.
Jenis penelitian yang digunakan adalah survey deskriptif. Penelitian
dilakukan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas.
Kuesioner yang digunakan menggambarkan pengetahuan dan perilaku sampel.
Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa tingkat dua Jurusan Farmasi
Poltekkes Kemenkes Medan, mahasiswa yang bersedia dijadikan responden dan
mahasiswa yang mengisi kuesioner saat peneliti membagikan kuesioner. Data
yang diperoleh kemudian disajikan dalam bentuk tabel dan gambar grafik.
Hasil penelitian didapatkan responden sebanyak 109 dengan minimal
sampel sebanyak 85 responden. Responden berdasarkan jenis kelamin
perempuan sebanyak 102, responden bertempat tinggal di kos atau kontrakan
sebanyak 73 dan 56 responden memiliki riwayat maag.
Kesimpulan pengetahuan swamedikasi maag mahasiswa Jurusan Farmasi
Poltekkes Kemenkes Medan masuk ke katagori cukup baik dengan nilai
persentase 67,06% dan perilaku swamedikasi maag masuk ke katagori cukup
baik dengan nilai persentase 68,14%.
Kata Kunci : Pengetahuan, Perilaku, Swamedikasi, Maag, Mahasiswa
Daftar Baca : 19 (1990-2021)