GAMBARAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA MASYARAKAT DI UPT PUSKESMAS MULYOREJO

Indeks Massa Tubuh (IMT) merupakan salah satu indikator penting untuk
menentukan status gizi dan risiko obesitas. Obesitas berperan dalam peningkatan
kadar glukosa darah, yang merupakan faktor umum penyakit tidak menular seperti
diabetes melitus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran IMT dan
kadar glukosa darah pada masyarakat di UPT Puskesmas Mulyorejo. Penelitian ini
dilakukan pada bulan Mei 2025, bersifat deskriptif dengan 25 responden yang
memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pemeriksaaan dilakukan dengan metode
enzimatik (GOD-PAP) menggunakan alat spektofotometer Microlab 300. Hasil
menunjukkan bahwa kategori obesitas lebih banyak ditemukan pada responden
perempuan, yaitu sebanyak 2 orang (50%) masuk dalam kategori overweight, 10
orang termasuk obesitas I, dan 1 orang (20%) obesitas II. Berdasarkan usia
peningkatan kadar glukosa paling banyak terjadi pada kelompok usia 40-60 tahun,
yaitu sebanyak 3 orang (75%) responden. Selain itu, peningkatan kadar glukosa
ditemukan pada seluruh responden perempuan sebanyak 4 responden (100%) dan
kadar glukosa meningkat tidak ditemukan pada seluruh responden dengan IMT
kelebihan berat badan (overweight). Dari hasil ini, menunjukkan bahwa IMT bukan
merupakan faktor penentu dalam peningkatan kadar glukosa darah.
Kata Kunci : Indeks Massa Tubuh (IMT), obesitas, glukosa darah, diabetes miletus