Sembiring, Tarishah Hardini (2025) VARIASI IDENTIFIKASI KUALITATIF KANDUNGAN FORMALIN PADA IKAN TONGKOL (Euthynnus affinis) DI PASAR SORE SIMPANG TUASAN MEDAN. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Medan.
1. COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
2. BAB I.pdf - Published Version
Download (173kB) | Preview
3. BAB II.pdf - Published Version
Download (440kB) | Preview
4. BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (211kB)
5. BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (206kB)
6. BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (86kB)
7. DAFTAR PUSTAKA & LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
Abstract
Ikan tongkol merupakan salah satu komoditas perikanan yang banyak dikonsumsi
oleh masyarakat Indonesia, namun ikan ini mudah mengalami pembusukan
sehingga kerap disalahgunakan dengan penambahan formalin sebagai bahan
pengawet. Formaldehid memiliki sifat pengawet karena gugus aldehid yang
terkandung didalamnya sangat reaktif terhadap protein, membentuk senyawa
metilen. Kandungan formaldehida dalam formalin bersifat karsinogenik
(penyebab kanker) dan berpotensi merusak sistem pernapasan serta mengganggu
sistem saraf pusat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas
identifikasi formalin secara kualitatif dengan beberapa variasi uji pada ikan
tongkol yang dijual di Pasar Sore Simpang Tuasan Medan. Jenis penelitian yang
digunakan deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui gambaran
formalin pada variasi uji formalin pada ikan tongkol dengan beberapa metode
kualitatif, antara lain pereaksi Tes Kit Formalin, KMnO4 5 %, Asam Kromatofat,
Schiff, dan Fehling. Sebanyak 10 gram sampel dihaluskan, lalu ditambah aquadest
dan diambil filtratnya kemudian ditetesi masing-masing pereaksi. Penelitian
dilakukan di Laboratorium Toksikologi Klinik jurusan Teknologi Laboratorium
Medis Poltekkes Kemenkes Medan. Hasil menunjukkan dari 3 jumlah sampel
ikan tongkol yang diuji, 2 sampel ikan tongkol positif mengandung formalin dan 1
sampel ikan tongkol negatif tidak
mengandung formalin. Temuan ini
menunjukkan bahwa praktik penambahan formalin pada ikan konsumsi di pasar
tradisional masih terjadi, sehingga dibutuhkan pengawasan yang lebih ketat serta
edukasi kepada masyarakat untuk mencegah dampak buruk terhadap kesehatan.
Kata kunci: Formalin, ikan tongkol, uji kualitatif
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine |
| Divisions: | Jurusan/Prodi TLM Kemenkes Poltekkes Medan > KTI Mahasiswa Jurusan D3 Teknologi Laboratorium Medis |
| Depositing User: | Hermawani Syafriani Matondang |
| Date Deposited: | 30 Sep 2025 07:27 |
| Last Modified: | 30 Sep 2025 07:27 |
| URI: | https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/3534 |
