Jasman, Hulu (2025) Penerapan Pemberian Tepid Water Sponge Pada Anak Penderita Typoid Dengan Masalah Hipertermi Di UPTD RSUD dr. M. Thomsen Nias. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Medan.
Cover.pdf - Published Version
Download (865kB) | Preview
BAB I.pdf - Published Version
Download (317kB) | Preview
BAB II.pdf - Published Version
Download (707kB) | Preview
BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (200kB)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (458kB)
BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (191kB)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (2MB) | Preview
Abstract
ABSTRAK
PENERAPAN PEMBERIAN TEPID WATER SPONGE PADA ANAK PENDERITA TYPOID DENGAN MASALAH HIPERTERMI
DI UPTD RSUD dr. M. THOMSEN NIAS
Jasman Hulu, Lismawati Pertiwi Waruwu, Hadirat Candra Laoli,
Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan
Email : jasmanhulu183@gmail.com
Latar belakang : demam typoid merupakan demam yang di akibatkan proses infeksi akut pada usus kecil yang disebabkan oleh bakteri salmonella typhi dengan masa inkubasi antara 6 hingga 14 hari dengan gejala kenaikan suhu tubuh di atas normal (37,5°C). Salah satu penerapan non farmakologis untuk menurunkan suhu tubuh yaitu tepid water sponge. Tepid water sponge merupakan sebuah teknik kompres hangat yang menggabungkan teknik kompres blok pada pembuluh darah supervisial dengan teknik seka. Tindakan ini dilakukan dengan cara mengompres anak dengan air hangat di bagian tubuh seperti dahi, leher, kedua aksila, lipatan paha kemudian diusapkan keseluruh tubuh.
Tujuan penelitian : untuk menggambarkan penerapan pemberian tepid water sponge pada anak penderita typoid dengan masalah hipertermi di UPTD RSUD dr. M. Thomsen Nias.
Metode studi kasus : metode deskriptif dengan subjek studi kasus melibatkan 2 orang pasien penderita typoid yang mengalami gangguan hipertermia. Instrument yang digunakan adalah format dokumentasi keperawatan standar prosedur operasional/SPO, pemberian tepid water sponge dan lembar observasi.
Hasil : setelah dilakukan terapi kepada An.A dan An H, selama 3 hari hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi penurunan suhu tubuh secara bertahap pada An. A turun dari suhu 39°C menjadi 37,4°C dan pada An. H turun dari suhu 39,3°C menjadi 37,4°C.
Kesimpulan dan saran : tepid water sponge efektif digunakan sebagai tindakan pendukung dalam penanganan hipertermi pada anak dengan demam typoid.Penelitian ini menyarankan orang tua dan tenaga kesehatan dapat menggunakan terapi tepid water sponge sebagai salah satu intervensi dalam mempercepat penurunan suhu tubuh pada anak dengan gangguan hipertermi.
Kata kunci : typoid, hipertermi, tepid water sponge, anak
Daftar bacaan : 27 (2016-2025)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
| Divisions: | Jurusan/Prodi Keperawatan Kemenkes Poltekkes Medan > Prodi D3 Keperawatan Nias > KTI Mahasiswa D3 Keperawatan Nias |
| Depositing User: | Riati Nazara S.Kep |
| Date Deposited: | 01 Oct 2025 04:54 |
| Last Modified: | 01 Oct 2025 04:54 |
| URI: | https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/3585 |
