UJI FLAVONOID PADA EKSTRAK ETANOL BUNGA TELANG (Clitoria Ternatea L.)

Bunga telang (Clitoria ternatea) dikenal sebagai tanaman herbal yang kaya akan
senyawa bioaktif, terutama flavonoid, yang memiliki berbagai manfaat
farmakologis seperti antioksidan, antiinflamasi, dan neuroprotektif. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui keberadaan senyawa flavonoid dalam ekstrak etanol
bunga telang. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan etanol
96% sebagai pelarut. Uji kualitatif flavonoid dilakukan menggunakan tiga metode
pereaksi warna, yaitu metode Shinoda, larutan basa (NaOH), dan Aluminium
klorida (AlCl3). Hasil uji menunjukkan adanya perubahan warna khas yang
mengindikasikan keberadaan flavonoid, yaitu warna merah keunguan pada uji
Shinoda, warna kuning yang memudar setelah penambahan HCl pada uji NaOH
dan pada uji AlCl3 terbentuk warna kuning kecoklatan. Uji ini mengkonfirmasi
bahwa ekstrak etanol bunga telang mengandung senyawa flavonoid. Kandungan
flavonoid ini mendukung potensi pemanfaatan bunga telang sebagai bahan baku
dalam produk fitofarmaka atau suplemen kesehatan alami. Dari hasil penelitian
dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol bunga telang positif mengandung
flavonoid dan ketiga metode kualitatif yang digunakan efektif untuk mendeteksi
senyawa tersebut secara sederhana dan praktis.
Kata Kunci: Bunga telang, flavonoid, shinoda, NaOH, AlCl3.