SIMANJUNTAK, ABEL CINDY (2025) ANALISIS HUBUNGAN TATANAN SANITASI RUMAH TANGGA DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPT. PUSKESMAS KENANGAN KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Medan.
COVER ABEL.pdf - Published Version
Download (437kB) | Preview
BAB 1 ABEL.pdf - Published Version
Download (166kB) | Preview
BAB 2 ABEL.pdf - Published Version
Download (251kB) | Preview
BAB 3 ABEL.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (217kB)
BAB 4 ABEL.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (225kB)
BAB 5 ABEL.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (140kB)
LAMPIRAN ABEL.pdf - Published Version
Download (2MB) | Preview
Abstract
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
SKRIPSI, JULI 2025
ABEL CINDY SIMANJUNTAK
“ANALISIS HUBUNGAN TATANAN SANITASI RUMAH TANGGA DENGAN
KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPT. PUSKESMAS
KENANGAN KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG”
XV- 56 Halaman, Daftar Pustaka + 9 Tabel + 0 Gambar + 8 Lampiran
ABSTRAK
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan
gizi kronis, yang umumnya terjadi sejak dalam kandungan hingga usia dua tahun.
Salah satu faktor penyebab tidak langsung dari stunting adalah kondisi sanitasi rumah
tangga yang buruk, seperti akses air bersih yang tidak memadai, penggunaan jamban
yang tidak sehat, serta kurangnya upaya pemberantasan sarang nyamuk. Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara tatanan sanitasi rumah tangga
dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja UPT. Puskesmas Kenangan
Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross-sectional. Sampel
penelitian sebanyak 93 responden ibu yang memiliki balita, dipilih dengan teknik
purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan observasi, lalu dianalisis
menggunakan uji chi-square. Prevalensi stunting pada balita di wilayah penelitian
sebesar 10,8%. Hasil uji statistik menunjukkan tidak terdapat hubungan yang
signifikan antara penggunaan air bersih (p=0,379), penggunaan jamban sehat
(variabel konstan), dan pemberantasan sarang nyamuk (p=0,251) dengan kejadian
stunting.Tidak terdapat hubungan yang signifikan secara statistik antara variabel
tatanan sanitasi rumah tangga dengan kejadian stunting.
Namun demikian, penerapan sanitasi yang baik tetap penting dalam mencegah
penyakit infeksi yang dapat memperburuk status gizi anak.Penelitian ini diharapkan
dapat menjadi refrensi ilmiah dan solusi alternatif dalam penanganan kejadian stunting
secara berkelanjutan.
Kata Kunci : Stunting, Sanitasi Rumah Tangga, Pemberantasan Sarang Nyamuk
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
| Divisions: | Jurusan/Prodi Sanitasi(Kesehatan Lingkungan) Kemenkes Poltekkes Medan > Skripsi Mahasiswa Prodi D4 Sanitasi/Kesehatan Lingkungan |
| Depositing User: | Mahdalena Mahdalena Br Tarigan |
| Date Deposited: | 13 Oct 2025 01:43 |
| Last Modified: | 13 Oct 2025 01:43 |
| URI: | https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/3979 |
