Tarigan, Aulia Nabilla (2025) Asuhan Keperawatan Keluarga Pada Tn.S Dengan Diabetes Melitus Dalam Penerapan Senam Kaki Diabetik Dan Rendam Air Hangat Terhadap Masalah Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah Di Upt Puskesmas Tuntungan Kecamatan Pancur Batu. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Medan.
COVER.pdf - Published Version
Download (340kB) | Preview
BAB 1 .pdf - Published Version
Download (167kB) | Preview
BAB 2.pdf - Published Version
Download (901kB) | Preview
BAB 3.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (436kB)
BAB 4.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (161kB)
BAB 5.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (122kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
TURNITIN.pdf - Published Version
Download (266kB) | Preview
Abstract
Latar Belakang: Diabetes Melitus merupakan penyakit kronik yang
disebabkan oleh kegagalan organ pankreas dalam menghasilkan hormone insulin
atau ketika tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara tepat sehingga bisa
menyebabkan kadar gula dalam darah meningkat (hiperglikemia). Senam kaki
diabetik dan rendam air hangat dapat dijadikan salah satu latihan fisik pada
penderita diabetes melitus.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melakukan asuhan keperawatan
keluarga dengan diabetes melitus dalam penerapan senam kaki diabetik dan
rendam air hangat terhadap masalah ketidakstabilan kadar glukosa darah di UPT
Puskesmas Tuntungan Kecamatan Pancur Batu.
Metode: Metode penelitian ini yaitu pendekatan studi kasus dengan asuhan
keperawatan keluarga yang meliputi lima tahap: pengkajian, diagnosis
keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi
keperawatan. Penerapan senam kaki diabetik dan rendam air hangat dilakukan
selama 4 hari berturut-turut.
Hasil: Hasil asuhan keperawatan ini menunjukkan penurunan kadar glukosa
darah setelah dilakukan penerapan selama 4 hari. Pada hari pertama sebelum
dilakukan penerapan hasil KGD: 351 mg/dL dan setelah dilakukan penerapan hasil
KGD: 339 mg/dL, hari kedua dari hasil KGD: 325 mg/dL menjadi 317 mg/dL, hari
ketiga hasil KGD: 254 mg/dL menjadi 238 mg/dL dan hari keempat hasil KGD: 220
mg/dL menjadi 197 mg/dL. Sehingga dengan penerapan senam kaki diabetik dan
rendam air hangat kadar glukosa darah semakin menurun.
Kesimpulan: Kesimpulan dari studi kasus ini yaitu penerapan senam kaki
diabetik dan rendam air hangat menunjukkan efektivitas terhadap penurunan
kadar glukosa darah. Penurunan kadar glukosa darah ini mengindikasikan bahwa
kombinasi terapi non-farmakologis (latihan fisik) berpotensi dalam pegelolaan
diabetes melitus. Keluarga menunjukkan peningkatan partisipasi dalam merawat
anggota keluarga yang sakit.
Kata Kunci : Keperawatan Keluarga, Diabetes Melitus, Senam Kaki Diabetik, Rendam Air Hangat, Kadar Glukosa Darah
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
| Divisions: | Jurusan/Prodi Keperawatan Kemenkes Poltekkes Medan > Jurusan Keperawatan Medan > KTI Mahasiswa Prodi Profesi Keperawatan Medan |
| Depositing User: | Ribta Barus Barus |
| Date Deposited: | 16 Oct 2025 08:13 |
| Last Modified: | 16 Oct 2025 08:36 |
| URI: | https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/4037 |
