Penerapan Foot Elevation 30° Dan Kompres Hangat Dalam Penurunan Derajat Oedema Ekstremitas Bawah Pada Pasien Congestive Heart Failure (Chf) Di Ruang Cvcu Rumah Sakit Umum Haji Medan

Latar Belakang: Gagal jantung merupakan sindrom klinik abnormal yang ditandai oleh pemompaan atau pengisian jantung yang tidak memadai sehingga kebutuhan oksigen jaringan tubuh tidak terpenuhi. Oedema pada tungkai kaki pasien
congestive heart failure terjadi akibat kegagalan jantung kanan mengosongkan darah secara adekuat sehingga tidak dapat mengakomodasi seluruh darah yang kembali dari sirkulasi vena. Kondisi ini menimbulkan ketidaknyamanan, menurunkan mobilitas, memperburuk kualitas hidup, dan prognosis pasien.
Tujuan: untuk mengetahui penerapan foot elevation 30° dan kompres hangat
dalam penurunan derajat oedema ekstremitas bawah pada pasien CHF di ruang
CVCU Rumah Sakit Umum Haji Medan. Metode: menggunakan studi kasus
dengan pendekatan deskriptif yang berfokus pada asuhan keperawatan.
Penelitian dilaksanakan tanggal 10 Juni 2025–14 Juni 2025 dengan subjek Ny.L yang memiliki diagnosis medis Congestive Heart Failure. Hasil: menunjukkan penurunan derajat oedema dari derajat oedema 2 menjadi derajat 1 setelah dilakukan intervensi foot elevation 30° dan kompres hangat selama 10 menit sebanyak tiga hari. Lingkar kaki kiri berkurang dari 25 cm menjadi 24 cm, dan kaki kanan dari 26 cm menjadi 25,2 cm. Penurunan oedema menunjukkan hasil yang signifikan. Kesimpulan: foot elevation 30° dan kompres hangat efektif
menurunkan derajat oedema ekstremitas bawah pada pasien CHF serta dapat digunakan sebagai intervensi non-farmakologis pendukung terapi medis.

Kata kunci : Congestive Heart Failure (CHF), Oedema, Foot elevation 30°