PENERAPAN SLOW STROKE BACK MASSAGE MELALUI ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIA HIPERTENSI DENGAN MASALAH GANGGUAN POLA TIDUR DI UPT PUSKESMAS TUNTUNGAN KEC. PANCUR BATU.

Latar Belakang: Hipertensi pada lansia sering disertai gangguan pola
tidur, seperti sulit tidur dan sering terbangun malam hari, yang dapat
memperburuk kualitas hidup dan mengganggu kontrol tekanan darah. Terapi
Slow Stroke Back Massage merupakan terapi pijatan lembut pada jaringan yang
bertujuan memberikan efek relaksasi untuk kesehatan seperti melancarkan
sirkulasi darah, menurunkan tekanan darah, menurunkan respon nyeri dan
meningkatkan kualitas tidur.
Tujuan: Mengkaji efektivitas penerapan teknik Slow Stroke Back Massage
(SSBM) sebagai intervensi keperawatan holistik dalam menurunkan tekanan
darah serta memperbaiki kualitas tidur lansia hipertensi di UPT Puskesmas
Tuntungan Kec. Pancur Batu.
Metode: Menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan proses
asuhan keperawatan melalui penerapan terapi Slow Stroke Back Massage
selama 10 menit dan dilakukan dalam 3 kali kunjungan.
Hasil: Ny. A mengalami sulit tidur dengan tekanan darah 180/100 mmHg
sebelum dilakukan intervensi, setelah dilakukan intervensi selama 3 hari dengan
durasi 10 menit klien bisa tidur dengan nyenyak, dan tekanan darahnya menurun
hingga 140/85 mmHg dan kecemasan terhadap penyakitnya menurun. Hal ini
menunjukkkan bahwa penerapan Slow Stroke Back Massage terbukti dapat
meningkatkan kualitas tidur pada klien yang mengalami Hipertensi.
Kesimpulan: Teknik SSBM terbukti sebagai intervensi non-farmakologis
yang aman, mudah diterapkan, dan efektif dalam menurunkan tekanan darah,
meredakan kecemasan dan nyeri, serta memperbaiki pola tidur pada lansia
hipertensi. Intervensi ini sangat relevan diterapkan dalam praktik keperawatan
gerontik di UPT Puskesmas.
Kata Kunci
Daftar Bacaan
: Hipertensi, Gangguan Pola Tidur, Slow Stroke Back
Massage
: 29 (2020-2025)