FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN KELUARGA PASIEN TB PARU DI UPT PUSKESMAS SIMALINGKAR MEDAN TAHUN 2023

Latar belakang: Tuberkulosis (TB) hingga saat ini masih menjadi penyakit
menular yang menjadi perhatian bagi seluruh masyarakat dunia termasuk
Indonesia,karena penyakit ini dapat menyebabkan kematian. Saat ini pemerintah
Kementrian Kesehatan mencanangkan Program Indonesia Sehat dengan
pendekatan keluarga yang salah satu indikatornya ialah tentang penderita TB
paru yang mendapatkan pengobatan sesuai standar yang berlaku.
Tujuan: Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat
kemandirian keluarga pasien TB Paru di UPT Puskesmas Simalingkar Medan
Tahun 2023.
Metode: Jenis penelitian ini yang digunakan dalam penelitian adalah kuantitatif
dengan pendekatan deskriptif,dengan desain cross sectional.Teknik pengambilan
sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling yaitu
sebanyak 35 responen.
Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa faktor pengetahuan mayoritas
responden memiliki pengetahuan baik yaitu sebanyak 20 responden
(57,1%),faktor sikap didapatkan mayoritas memiliki sikap baik yaitu 27 responden
(77,1%) ,faktor akses layanan kesehatan mayoritas penggunaan akses layanan
kesehatan memiliki kategori baik sebanyak 20 responden (57,1%) dan faktor
perilaku petugas kesehatan sebanyak 15 responden (42,9%) adalah mayoritas
dengan kategori kurang dalam menerima perilaku petugas kesehatan.
Kesimpulan dan Saran : Dari hasil penelitian yang dilakukan didapatkan faktor
pengetahuan,sikap,akses layanan kesehatan pada keluarga sudah baik tetapi
dalam faktor perilaku petugas kesehatan mayoritas keluarga masih kurang dalam
menerima perilaku petugas kesehatan.Sehingga diharapkan bagi keluarga agar
lebih mampu menerima perilaku petugas kesehatan upaya untuk lebih
meningkatkan kemandirian keluarga dalam merawat keluarga dengan tb.
Kata kunci : Pengetahuan,sikap,akses layanan kesehatan,perilaku petugas
kesehatan,keluarga,TB