GAMBARAN JUMLAH TOTAL BILANGAN KUMAN PADA URIN IBU HAMIL TERDUGA INFEKSI SALURAN KEMIH DI UPT PUSKESMAS TANJUNG REJO KECAMATAN PERCUT SEI TUAN

Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan salah satu infeksi yang paling umum terjadi
selama kehamilan, karena perubahan anatomi dan fungsi tubuh selama kehamilan
dapat meningkatkan risiko terkena infeksi saluran kemih, dilaporkan sekitar 2-7%
ibu hamil mengalami Bakteriuria asimtomatik. Standar untuk mendiagnosis infeksi
saluran kemih adalah kultur urin dengan menghitung jumlah koloni jika terinfeksi
maka jumlah koloni diatas 100.000 CFU/mL. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk menghitung jumlah total bilangan kuman pada urin ibu hamil terduga infeksi
saluran kemih di UPT Puskesmas Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan. jenis
penelitian yang digunakan dalam metode ini adalah penelitian analitik deskriptif
kuantitatif yang di mana penelitian ini akan mendeskripsikan atau menggambarkan
jumlah bilangan kuman pada ibu hamil dengan 10 sampel urin dan dilaksanakan
pada bulan Mei 2024. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Poltekkes
Teknologi Laboratorium Medis Medan. Sampel urin diencerkan dengan
pengenceran 10⁵, dibiakan pada media PCA, dan penghitungan koloni. Hasil
penelitian menunjukan bahwa 3 dari 10 sampel urin ibu hamil memiliki jumlah
koloni >100.000 CFU/mL dan 7 sampel memiliki jumlah koloni <100.000
CFU/mL. Dari hasil Kesimpulan bahwa ibu hamil mempunyai risiko terindikasi
infeksi saluran kemih (ISK). Namun, tanpa disertai gejala atau yang disebut dengan
Bakteriuria asitomatik.
Kata Kunci : ISK, Total Bilangan Kuman, Urin