KARAKTERISTIK WANITA USIA SUBUR YANG TIDAK MELAKUKAN DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DENGAN METODE SADARI DI PUSKESMAS DALU SEPULUH TAHUN 2024

Kanker payudara adalah tumor ganas yang terbentuk di jaringan payudara.
Kanker payudara merupakan jenis kanker yang menyumbang proporsi kasus
kanker terbesar pada wanita di Indonesia. Angka kematian akibat kanker jenis ini
tinggi karena terdeteksi pada stadium akhir. Hal ini sangat disayangkan karena
kanker payudara dapat dideteksi pada stadium prakanker melalui pemeriksaan
payudara sendiri (SADARI). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
karakteristik WUS yang tidak melakukan deteksi dini kanker payudara dengan
metode SADARI di Puskesmas Dalu Sepuluh. Jenis penelitian ini adalah
menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi
yang digunakan dalam penelitian adalah WUS di dusun IV Desa Telaga Sari
wilayah Puskesmas Dalu Sepuluh Tahun 2024 sebanyak 219 orang. Hasil
penelitian didapatkan WUS yang tidak melakukan SADARI sebanyak 69 orang
(100%). Pada riwayat kanker payudara pada keluarga WUS yang tidak melakukan
SADARI didapatkan sebanyak 65 orang (94,2%), usia didapatkan WUS yang
tidak melakukan SADARI Mayoritas berumur >35 tahun sebanyak 39 orang
(56,5%), pendidikan didapatkan WUS yang tidak melakukan SADARI
Mayoritas berpendidikan dasar (SD-SMP) sebanyak 37 orang (53,6%),
pengetahuan didapatkan WUS yang tidak melakukan SADARI dengan frekuensi
pengetahuan Kurang sebanyak 41 orang (59,4%), pekerjaan didapatkan WUS
yang tidak melakukan SADARI Mayoritas tidak bekerja sebanyak 40 orang
(58,0%).
Kata Kunci : Karakteristik,WUS yang tidak melakukan SADARI.