ANALISIS PERBANDINGAN KADAR VITAMIN C PADA WORTEL DAN LABU SIAM DENGAN METODE TITRASI IODIMETRI

Wortel (Daucus carota L.) dan labu siam (Sechium edule Sw.) merupakan sayuran
yang sangat populer di kalangan masyarakat dan mengandung banyak vitamin,
salah satunya adalah vitamin C yang merupakan jenis antioksidan yang penting
bagi tubuh. Vitamin C berperan dalam pembentukan dan pemeliharaan zat perekat
yang menghubungkan sel-sel dalam berbagai jaringan. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui perbandingan kadar vitamin C pada wortel dan labu siam
dengan menggunakan metode titrasi iodimetri. Penelitian ini bersifat deskriptif
kuantitatif dengan menggunakan metode titrasi iodimetri yang dilakukan tiga kali
pengulangan dan ditandai dengan perubahan warna menjadi biru. Penelitian
dilakukan pada bulan Mei 2024 di Laboratorium Kimia Kesehatan Makanan dan
Minuman, Jurusan Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Medan,
dengan sampel berupa wortel dan labu siam yang diperoleh dari Pasar MMTC
Pancing, Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar vitamin C pada
wortel (0,193%) lebih tinggi dibandingkan dengan labu siam (0,027%).
Kata kunci: Labu Siam, Titrasi Iodimetri, Vitamin C, Wortel