Pengaruh Pemberian Air Rebusan Daun Binahong Untuk Mengurangi Sesak Pada Penderita Tuberkulosis Paru Di Puskesmas Simalingkar Tahun 2024

Latar Belakang Tuberkulosis paru (TB paru) adalah penyakit infeksi pada paru�paru yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Hingga saat ini, TB paru
masih menjadi penyakit infeksi menular yang paling berbahaya di dunia. World
Health Organization (WHO) melaporkan bahwa sebanyak 1,5 juta orang
meninggal karena TB. Tujuan Penelitian untuk mengetahui Bagaimana
Pengaruh Pemberian Air Rebusan Daun Binahong Untuk Mengurangi Sesak dan
Batuk Penderita Tuberkulosis Paru Di UPT Puskesmas Simalingkar Tahun 2024.
Metode Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yaitu rancangan
penelitian untuk mencari sebab akibat suatu percobaan, desain penelitian pretest�posttest, dengan pengambilan sampel dengan cara accidental sanpling, jumlah
sampel 15 orang penderita TB di puskesmas simalingkar, Hasil Penelitian
Berdasarkan umur mayoritas responden berumur 38-45 tahun sebanyak 6 orang
(40%). Berdasarkan jenis kelamin mayoritas berjenis kelamin laki-laki sebanyak 8
orang (53.3%). Berdasarkan pekerjaan mayoritas memiliki pekerjaan wiraswasta
sebanyak 5 orang (33.3%). Rata-rata frekuensi sesak sebelum diberikan air
rebusan daun binahong adalah 28.27 x/i dengan standar deviasi 2.149. sesudah
adalah 21.82 x/i dengan standar deviasi 1.779. Kesimpulan Ada pengaruh air
rebusan daun binahong terhadap penurunan sesak pada penderita Tuberkulosis
Paru di Puskesmas Simalingkar, dengan nilai pValue = 0.003. Saran Diharapkan
penelitian ini dapat memberikan bantuan untuk mengurangi sesak pada penderita
Tuberkulosis paru.
Kata Kunci : Tuberkulosis Paru, Sesak, Air Rebusan
Daun Binahong