GAMBARAN JUMLAH LEUKOSIT PADA ATLET KARATE DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Leukosit atau sel darah putih merupakan bagian penting dari sistem imun yang
berperan dalam melawan infeksi dan menjaga keseimbangan tubuh. Aktivitas fisik
seperti karate dapat mempengaruhi jumlah leukosit sebagai respons terhadap stres
fisiologis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran jumlah leukosit
serta hubungannya dengan nilai VO2Max pada atlet karate di Universitas Negeri
Medan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan jumlah sampel
sebanyak 30 atlet karate laki-laki yang aktif berlatih minimal satu tahun.
Pemeriksaan jumlah leukosit dilakukan menggunakan alat hematology analyzer,
sedangkan VO2Max diukur menggunakan metode Multistage Fitness Test (MFT).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 87% atlet memiliki jumlah leukosit normal
dan 13% mengalami peningkatan leukosit. Rata-rata VO2Max atlet berada pada
kategori baik hingga sangat baik, dengan nilai tertinggi pada kelompok usia 21-23
tahun. Uji korelasi menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara jumlah
leukosit dan VO2Max (r = 0,517; p < 0,05). Berdasarkan penelitian yang dilakukan,
peningkatan jumlah leukosit berkontribusi terhadap peningkatan kapasitas aerobik
pada atlet karate.
Kata kunci : Atlet Karate, Leukosit, VO2Max