Gambaran Teknik Mengontrol Halusinasi Pada Pasien Skizofrenia Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa Prof. DR. M. Ildrem Medan

pasien gangguan jiwa dan disangka skizofrenia. Setiap klien Skizofrenia
mengalami halusinasi. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahuiGambaran
Teknik Mengontrol Halusinasi Pada Pasien Skizofrenia di ruang Rawat Inap
Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. M. Ildrem Medan. Metode : Penelitian ini
menggunakan metode kuantitatif jenis deskriptif dengan desain penelitian
cross-sectional, teknik Non Probability Sampling yaitu Purposive Sampling.
Populasi penelitian ini adalah pasien Skizofrenia di ruang rawat inap
sebanyak 91 responden. Alat ukur penelitian ini menggunakan Lembar
Observasi SP Halusinasi dengan pengumpulan data distribusi frekuensi.
Hasil Penelitian : Hasil penelitian ini menunjukkan pasien skizofrenia yang
mampu mengontrol halusinasi dengan menghardik 50 orang (54,9%), tidak
mampu menghardik 41 orang (45,1%), mampu bercakap-cakap dengan
orang lain 42 orang (46,2%), tidak mampu bercakap-cakap 49 orang
(53,8%), mampu melakukan aktivitas terjadwal 37 orang (40,7%), tidak
mampumelakukan aktivitas 54 orang (59,3%), mampu patuh minum obat 47
orang(51,6%), tidak mampu patuh obat 44 orang (48,4%). Kesimpulan :
Kemampuan pasien Skizofrenia mengontrol halusinasi dengan menghardik
50 orang (54,9%), tidak mampu menghardik 41 orang (45,1%), mampu
bercakap-cakap dengan orang lain yaitu 42 orang (46,2%), tidak mampu
bercakap-cakap dengan orang lain49 orang (53,8%), mampu melakukan
aktivitas terjadwal yaitu 37 orang (40,7%), tidak mampu melakukan
aktivitas terjadwal 54 orang (59,3%),mampu melakukan patuh obat yaitu 47
orang (51,6%), tidak mampu melakukan patuh minum obat 44 orang
(48,4%). Saran : peneliti menyarankan kepada perawat untuk melakukan
SP Halusinasi sebagai kegiatan rutinitas pasien skizofrenia.
Kata Kunci : Halusinasi, Skizofrenia, Strategi Pelaksanaan Halusinasi