Implikasi Literasi Digital Tentang Perilaku Gaya Hidup Mahasiswa Untuk Mencegah Diabets Melitus Di Sekolah Tinggi Teologi (STT) BNKP Sunderman

ABSTRAK
Literasi digital adalah suatu teori kemampuan sosial yang menjelaskan tentang kebiasaan individu untuk dapat mengakses dan memahami penggunaan informasi yang diberikan dalam upaya menjaga kesehatan. Literasi digital dapat digunakan oleh semua kalangan termasuk mahasiswa dalam memperoleh informasi kesehatan tentang perilaku gaya hidup sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi implikasi literasi digital tentang perilaku gaya hidup mahasiswa untuk mencegah diabetes melitus di STT BNKP Sunderman serta mendorong kesadaran dan pendidikan kesehatan tentang pentingnya literasi digital sebagai upaya meningkatkan derajat kesehatan.
Jenis dan desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Jumlah populasi sebanyak 281 orang dan sampel penelitian sebanyak 74 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik purpose sampling. Teknik pengambilan data menggunakan kuesioner dan dilakukan uji analisa secara univariat.
Hasil penelitian ini menunjukan implikasi literasi digital pada mayoritas responden dengan kategori sering menggunakan literasi digital sebanyak 58 responden (78,38%), jarang menggunakan literasi digital sebanyak 15 responden (20,27%), dan tidak pernah menggunakan literasi digital sebanyak 1 responden (1,35%).Jadi, dapat disimpulkan bahwa mencari, mengakses, dan menggunakan literasi digital akan berimplikasi pada perilaku gaya hidup mahasiswa untuk mencegah diabetes melitus lebih baik agar upaya dalam mencegah diabetes melitus dapat diatasi dengan menggunakan literasi digital.

Kata Kunci : Literasi Digital, Perilaku Gaya Hidup, Diabetes Melitus
Daftar Bacaan : 49 (2001-2023)