UJI EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN PARE HUTAN (Momordica balsamina) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH (KGD) PADA MENCIT (Mus musculus)

DAWOLO, DEBORA NANCY PRIHATIN (2024) UJI EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN PARE HUTAN (Momordica balsamina) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH (KGD) PADA MENCIT (Mus musculus). Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Medan.

[thumbnail of CAVER] Text (CAVER)
COVER DEBORA.pdf - Published Version

Download (777kB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
BAB I DEBORA.pdf - Published Version

Download (294kB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
BAB II DEBORA.pdf - Published Version

Download (440kB)
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
BAB III DEBORA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (460kB)
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
BAB V DEBORA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (175kB)
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
BAB IV DEBORA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (717kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA DEBORA.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Diabetes Melitus merupakan penyakit dimana kadar glukosa didalam darah melebihi 200mg/dl karena terjadinya resistensi insulin didalam tubuh. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektifitas ekstrak etanol daun pare hutan (Momordica balsamina) terhadap kadar glukosa darah, dengan menggunakan konsentrasi 10%, 15% dan 20%.
Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan hewan uji dibagi dalam 5 kelompok, kelompok 1 diberikan cmc 0,5%, kelompok 2 diberikan glibenclamid, kelompok 3 diberikan EEDPH 10%, kelompok 4 diberikan EEDPH 15%, dan kelompok 5 diberikan EEDPH 20%. Semua kelompok mencit dicek kadar glukosa darah sampai menit ke 120 setelah diberikan intervensi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pada CMC 0,5% tidak mengalami penurunan kadar glukosa darah dengan kgd rata-rata 171 mg/dl, pada Glibenclamid mengalami penurunan kgd dengan kgd rata-rata 93 mg/dl, sedangkan pada EEDPH 10% mengalami penurunan kgd dengan kgd rata-rata 107mg/dl, sedangkan EEDPH 15% mengalami penurunan kgd dengan kgd rata-rata 104mg/dl, sementara EEDPH 20% mengalami penurunan kgd dengan rata-rata 75mg/dl. Kemudian dilakukan analisis dengan Uji Anova dan memperoleh hasil kgd puasa sebesar 0,515 artinya tidak ada perbedaan secara signifikan, sedangkan kgd pretest sebesar 0,057 artinya tidak ada perbedaan secara signifikan, sedangkan kgd postest sebesar 0,035 artinya terdapat perbedaan yang signifikan.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun pare hutan efektif menurunkan kgd pada mencit dengan konsentrasi yang efektif adalah 20%

Kata kunci : Ekstrak, Daun Pare Hutan, Glibencllamid, Diabetes
Daftar bacaan : 16 (2016-2024)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Jurusan/Prodi Farmasi Kemenkes Poltekkes Medan > KTI Mahasiswa Jurusan D3 Farmasi
Depositing User: Basariah Basariah Basariah
Date Deposited: 28 Aug 2025 08:08
Last Modified: 28 Aug 2025 08:08
URI: https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/2497

Actions (login required)

View Item
View Item