GAMBARAN PENYULUHAN CARA MENJAGA KESEHATAN GIGI DAN MULUT DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PUZZLE TERHADAP PENGETAHUAN PADA SISWA/I KELAS V SD SWASTA AL HIDAYAH MEDAN TEMBUNG

Hsb, Nuzulul Hulwiyyah (2025) GAMBARAN PENYULUHAN CARA MENJAGA KESEHATAN GIGI DAN MULUT DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PUZZLE TERHADAP PENGETAHUAN PADA SISWA/I KELAS V SD SWASTA AL HIDAYAH MEDAN TEMBUNG. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Medan.

[thumbnail of cover] Text (cover)
COVER - DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version

Download (954kB)
[thumbnail of bab 1] Text (bab 1)
BAB I.pdf - Published Version

Download (123kB)
[thumbnail of Bab 2] Text (Bab 2)
BAB II.pdf - Published Version

Download (227kB)
[thumbnail of Bab 3] Text (Bab 3)
BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (16kB)
[thumbnail of Bab 4] Text (Bab 4)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (20kB)
[thumbnail of Bab 5] Text (Bab 5)
BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (5kB)
[thumbnail of Daftar Pusta-Lampiran] Text (Daftar Pusta-Lampiran)
DAFTAR PUSTAKA - LAMPIRAN.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Masalah kesehatan gigi dan mulut masih tinggi di Indonesia.
Riskesdas 2018 mencatat 57,6% penduduk mengalami gangguan, dengan 45,3% menderita gigi berlubang atau sakit. Prevalensi karies mencapai 88,8%, dan 93% anak usia 5–6 tahun mengalami karies pada gigi sulungnya, dengan 67,3% tergolong Severe Early Childhood Caries (SECC).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penyuluhan tentang cara menjaga kesehatan gigi dan mulut menggunakan media puzzle terhadap tingkat pengetahuan siswa/i kelas V SD Swasta Al Hidayah Medan Tembung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif
dengan metode survei. Sampel berjumlah 34 siswa/i yang dipilih dengan teknik total sampling.Hasil penelitian yang dilakukan diperoleh data hasil yang didapat dari pemberian kuesioner yang diberikan sebelum penyuluhan dengan menggunakan media puzzle mayoritas siswa memiliki pengetahuan kategori sedang 19 orang (55,9%). Sesudah dilakukan penyuluhan dengan menggunakan media puzzle diperoleh mayoritas pengetahuan siswa memiliki kategori baik 29 orang (85,3%). Simpulan dari penelitian ini adalah media puzzle terbukti dapat meningkatkan pengetahuan siswa mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Disarankan agar metode edukatif ini digunakan
secara berkelanjutan dalam Pendidikan kesehatan di sekolah dasar.
Kata Kunci : Penyuluhan, Kesehatan gigi dan mulut, puzzle,
Pengetahuan

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Jurusan/Prodi Kesehatan Gigi Kemenkes Poltekkes Medan > KTI Mahasiswa Jurusan D3 Kesehatan Gigi
Depositing User: mrs librarian terpadu
Date Deposited: 02 Sep 2025 02:56
Last Modified: 02 Sep 2025 02:56
URI: https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/2564

Actions (login required)

View Item
View Item