Astri Mega Tari, Gea (2025) Penerapan Pemberian Jus Mentimun Pada Ibu Hamil Hipertensi Dengan Gangguan Perfusi Perifer Tidak Efektif Di UPTD Puskesmas Kauko Kecamatan Gunungsitoli Kota Gunungsitoli. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Medan.
COVER ASTRI MEGA TARI GEA.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
BAB I.pdf - Published Version
Download (209kB) | Preview
BAB II.pdf - Published Version
Download (357kB) | Preview
BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (201kB)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (450kB)
BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (298kB)
DAFTAR PUSTAKA dan Lampiran.pdf - Published Version
Download (7MB) | Preview
Abstract
ABSTRAK
PENERAPAN PEMBERIAN JUS MENTIMUN PADA IBU HAMIL HIPERTENSI DENGAN GANGGUAN PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF DI UPTD PUSKESMAS KAUKO KECAMATAN GUNUNGSITOLI KOTA GUNUNGSITOLI
Astri Mega Tari Gea, Cipta Citra Karyani Gulo, Hadirat Candra Laoli
Politeknik kesehatan kemenkes medan,
Astrimegatarigea@gmail.com
Latar belakang: hipertensi dalam kehamilan merupakan kondisi dimana tekanan darah di arteri tetap tinggi dalam jangka waktu yang lama. Tekanan darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dan organ-organ penting seperti jantung, otak, ginjal, dan mata. Perfusi perifer tidak efektif merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum diderita oleh banyak masyarakat di Indonesia terutama pada ibu hamil hipertensi adanya perubahan alami dalam tumbuh yang menyebabkan arteri lebih keras dan kurang fleksibel terhadap tekanan darah. Salah satu penanganan non farmakologi untuk mengatasi perfusi perifer tidak efektif adalah mengonsumsi jus mentimun yang bersifat diuretik dapat melancarkan buang air kecil pada gangguan perfusi perifer tidak efektif sehingga menurunkan jumlah cairan yang beredar dalam aliran darah pada akhirnya dapat mengurangi beban kerja jantung.
Tujuan penelitian: untuk mengetahui penerapan pemberian jus mentimun pada ibu hamil hipertensi dengan gangguan perfusi perifer tidak efektif di UPTD Pusekesmas Kauko Kecamatan Gunungsitoli Kota Gunungsitoli.
Metode studi kasus : karya tulis ini menggunakan studi kasus deskriptif. Subjek studi kasus adalah 2 orang pasien ibu hamil hipertensi dengan gangguan perfusi perifer tidak efektif yang rawat jalan di UPTD Puskesmas Kauko Kecamatan Gunungsitoli Kota Gunungsitoli. Intrumen yang digunakan yaitu, standar prosedur operasional (SPO), pengukuran tekanan darah, dan format pengkajian.
Hasil : hasil dari studi kasus ditemukan bahwa, setelah tujuh hari dilakukan penerapan minuman jus mentimun pada Ny. C dan Ny. Y ditemukan hasil bahwa gangguan perfusi perifer tidak efektif teratasi.
Kesimpulan dan saran : kesimpulan dapat diambil pemberian jus mentimun pada Ny. C dan Ny. Y selama tujuh hari, sangat efektif sebagai terapi untuk mengatasi gangguan perfusi perifer tidak efektif. Disarankan klien dan tenaga kesehatan dapat menggunakan pemberian jus mentimun sebagai salah satu intervensi untuk mengatasi gangguan perfusi perifer tidak efektif.
Kata kunci : Jus mentimun, perfusi perifer tidak efektif, hipertensi
Daftar bacaan :27(2011–2024)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
| Divisions: | Jurusan/Prodi Keperawatan Kemenkes Poltekkes Medan > Prodi D3 Keperawatan Nias > KTI Mahasiswa D3 Keperawatan Nias |
| Depositing User: | Riati Nazara S.Kep |
| Date Deposited: | 09 Sep 2025 02:59 |
| Last Modified: | 15 Oct 2025 02:27 |
| URI: | https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/2692 |
