Penerapan Pendidikan Kesehatan Menggunakan Media Booklet Untuk Mengatasi Ketidakpatuhan Minum Obat Pada Lansia Dengan Hipertensi Di Desa Kalang Tahun 2025

Hipertensi merupakan penyakit kronis yang banyak dialami lansia dan dikenal sebagai “Silent killer” karena sering tidak bergejala. Ketidakpatuhan minum obat antihipertensi dapat menyebabkan komplikasi serius seperti stroke dan gagal ginjal. Salah satu upaya untuk meningkatkan kepatuhan adalah melalui pendidikan kesehatan dengan media booklet yang mudah dipahami.
Tujuan Studi Kasus: Studi kasus ini bertujuan untuk menggambarkan penerapan pendidikan kesehatan menggunakan media booklet dalam mengatasi ketidakpatuhan minum obat pada lansia dengan hipertensi di Desa Kalang tahun 2025.
Metode Studi Kasus: Penulisan ini menggunakan desain studi kasus deskriptif dengan dua subjek lansia, Ny. R (71 tahun) dan Ny. RK (64 tahun), yang tidak patuh minum obat. Intervensi dilakukan dengan pemberian booklet selama tujuh hari. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan pengukuran tekanan darah sebelum dan sesudah intervensi.
Hasil: Sebelum intervensi, kedua subjek menunjukkan kepatuhan rendah akibat kurang pengetahuan dan tidak merasakan gejala. Setelah intervensi, terjadi peningkatan pemahaman dan kepatuhan dalam minum obat secara teratur. Kedua subjek mulai mengikuti jadwal pengobatan dengan lebih konsisten.
Kesimpulan dan Saran: Pendidikan kesehatan menggunakan booklet efektif dalam meningkatkan kepatuhan minum obat pada lansia dengan hipertensi. Metode ini dapat diterapkan di pelayanan kesehatan tingkat pertama dengan melibatkan dukungan keluarga.