FORMULASI DAN UJI STABILITAS LOTION EKSTRAK ETANOL BATANG RUMPUT REMASON(Polygala paniculata L.)

Rumput remason (Polygala paniculata L.) merupakan tumbuhan yang mengandung senyawa aktif seperti flavonoid, saponin, tanin dan terpenoid yang memiliki aktivitas antioksidan dan potensial digunakan dalam sediaan topikal seperti lotion. Penelitian bertujuan untuk mengetahui ekstrak etanol batang rumput remason dapat diformulasikan sebagai lotion dan pengaruh konsentrasi (6%, 8% dan 10%) terhadap stabilitas sediaan.
Metode penelitian eksperimen dengan rancangan post test design. Ekstrak diperoleh melalui metode maserasi dengan pelarut etanol 70%. Lotion diformulasikan sesuai standar menggunakan bahan dasar seperti natrium lauril sulfat, asam stearat, setil alkohol, propilenglikol, serta pengawet. Evaluasi dilakukan terhadap uji organoleptis, pH, homogenitas, stabilitas, iritasi kulit dan uji kesukaan.
Hasil penelitian menunjukkan pada uji organoleptis pada sediaan F0 memiliki aroma lemah, bentuk sediaan semi padat berwarna putih dan pada sediaan F1, F2, F3 memiliki aroma khas, sediaan semi padat berwarna hijau. Pada uji pH dihasilkan pH F0 (6,89), F1 (6,56), F2 (6,64), F3(6,76). Pada uji homogenitas menunjukkan sediaan homogen. Pada uji stabilitas menunjukkan perubahan pH yang tidak signifikan pada minggu pertama F0 (6,62), F1(6,84), F2(6,28), F3(6,86) dan pada minggu kedua F0 (6,59), F1 (6,81), F2 (6,85), F3 (6,82) dan
pemisahan fase pada formula F2 dan F3 setelah dua minggu penyimpanan, menunjukkan bahwa konsentrasi ekstrak yang tinggi dapat memengaruhi stabilitas fisik lotion. Sediaan lotion tidak menimbulkan iritasi pada kulit. Formula dengan konsentrasi ekstrak 8% dan 10% lebih disukai oleh panelis dari segi aroma, warna, dan tekstur.
Kesimpulan penelitian ekstrak etanol batang rumput remason dapat diformulasikan sebagai lotion dan pada konsentrasi 6% sediaan lotion memiliki stabilitas sediaan yang baik.

Kata Kunci: formulasi, lotion, rumput remason, stabilitas