Pengaruh Mengunyah Satu Sisi Terhadap Kebersihan Gigi dan Mulut pada Siswa/i Jurusan TI di SMK Swasta Era Utama Kec. Pancur Batu Kab. Deli Serdang

Kebiasaan mengunyah satu sisi merupakan perilaku yang dapat
mempengaruhi kesehatan gigi dan mulut, terutama dalam hal kebersihan gigi dan mulut. Mengunyah bersifat self-cleansing. Saliva di mulut akan keluar saat kita
mengunyah dan saliva dapat menstabilkan kondisi flora normal rongga mulut, dampak mengunyah di satu sisi saja maka hanya satu sisi tersebut yang bersih,sedangkan sisi yang lain beresiko lebih banyak timbul plak atau karang gigi.
Penelitian dengan desain cross-sectional bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Mengunyah Satu Sisi Terhadap Kebersihan Gigi dan Mulut Pada Siswa/I Jurusan TI di SMKS Era Utama Pancur Batu. Sampel penelitian berjumlah
42 orang. Analisis data menggunakan uji statistik Chi-Square.Hasil penelitian menunjukkan bahwa 73,8% responden memiliki kebiasaan mengunyah satu sisi. Sebagian besar responden memiliki tingkat kebersihan gigi
dan mulut dalam kategori sedang (59,5%). Hasil uji Chi-Square menunjukkan adanya pengaruh signifikan antara kebiasaan mengunyah satu sisi terhadap kebersihan gigi dan mulut dengan nilai p = 0,009 (p < 0,05).
Simpulan penelitian ini adalah bahwa kebiasaan mengunyah satu sisi disebabkan karena responden memiliki karies pada gigi atau kehilangan gigi pada sisi lainnya hal ini dapat menyebabkan penurunan kebersihan gigi dan mulut.
Maka dari itu diperlukan edukasi dan promosi kesehatan untuk mendorong perilaku mengunyah dengan kedua sisi guna menjaga kesehatan mulut yang optimal.
Kata Kunci: Mengunyah satu sisi, kebersihan gigi dan mulut, OHI-S.