SIMANJUNTAK, CHINTYA KRISTIN ANGGITA SIMANJUNTAK (2022) PERBANDINGAN KADAR VITAMIN C PADA CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.) MENGGUNAKAN METODE 2,6 DIKLOROFENOL INDOFENOL. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Medan.
044 CHINTYA.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
BAB I.pdf - Published Version
Download (224kB) | Preview
BAB II.pdf - Published Version
Download (622kB) | Preview
![[thumbnail of BAB III]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (544kB)
![[thumbnail of BAB IV]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (466kB)
![[thumbnail of BAB V]](https://repository.poltekkes-medan.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (215kB)
DAFPUS.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
Abstract
Vitamin C merupakan salah satu zat gizi yang berperan sebagai antioksidan
dan efektif mengatasi radikal bebas. Vitamin C merupakan vitamin yang diperlukan
oleh tubuh agar tubuh dapat melakukan proses metabolisme dan pertumbuhan
yang normal. Vitamin C bersumber dari sayuran seperti brokoli, kol, paprika merah
dan cabai rawit. Sedangkan buah yang mengandung vitamin C yaitu jeruk, pepaya,
alpukat, stroberi dan jambu biji. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
perbandingan kadar vitamin C pada cabai rawit hijau, cabai rawit merah, dan cabai
rawit domba.
Metode yang digunakan adalah metode eksperimen secara analisa
kuantitatif dengan cara titrasi menggunakan larutan 2,6 diklorofenol indofenol.
Sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu cabai rawit merah, cabai rawit hijau,
dan cabai rawit domba.
Hasil penetapan kadar vitamin C yang diperoleh pada Cabai Rawit Domba
18,99 mg/100g, Cabai Rawit Hijau 16,28 mg/100g, dan Cabai Rawit Merah 78,73
mg/100g. Dapat dilihat perbedaan kadar vitamin C yang diperoleh pada cabai rawit
hijau, cabai rawit merah dan cabai rawit domba. Kadar vitamin C pada cabai rawit
merah lebih besar dibandingkan dengan kadar vitamin C cabai rawit hijau dan
domba.
Disimpulkan bahwa vitamin C yang terdapat pada cabai rawit merah lebih
tinggi dibandingkan kadar vitamin C pada cabai rawit domba dan cabai rawit hijau.
Kata kunci : Vitamin C, Cabai Rawit Hijau, Cabai Rawit Merah, Cabai Rawit
domba, 2,6 Diklorofenol Indofenol
Daftar Bacaan : 17 (2003-2021)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Jurusan/Prodi Farmasi Kemenkes Poltekkes Medan > KTI Mahasiswa Jurusan D3 Farmasi |
Depositing User: | Basariah Basariah Basariah |
Date Deposited: | 09 Oct 2025 07:49 |
Last Modified: | 09 Oct 2025 07:49 |
URI: | https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/3859 |