Sinamo, Yulia ChaterinePrimsa (2025) PENERAPAN TERAPI MEWARNAI TERHADAP PENURUNAN RASA TAKUT PADA USIA PRASEKOLAH YANG DIHOSPITALISASI DI RSUD SIDIKALANG TAHUN 2025. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES MEDAN.
YULIA_COVER.pdf
Download (2MB) | Preview
YULIA_BAB I.pdf
Download (839kB) | Preview
YULIA_BAB II.pdf
Download (1MB) | Preview
YULIA_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
YULIA_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (5MB)
YULIA_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (737kB)
YULIA_DAPUS.pdf
Download (4MB) | Preview
Abstract
Latar Belakang: Anak usia prasekolah sangat rentan mengalami rasa takut saat menjalani hospitalisasi akibat lingkungan baru, prosedur medis, serta keterpisahan dari orang tua. Ketakutan ini dapat berdampak negatif pada kondisi psikologis dan perkembangan anak. Terapi mewarnai merupakan salah satu bentuk intervensi nonfarmakologis yang diyakini mampu membantu mengurangi rasa takut melalui aktivitas kreatif yang menyenangkan.
Tujuan Studi Kasus: Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk menggambarkan penerapan terapi mewarnai terhadap penurunan rasa takut pada usia prasekolah yang dihospitalisasi di Ruang Melur RSUD Sidikalang Tahun 2025.
Metode Studi Kasus: Penelitian ini merupakan studi kasus deskriptif terhadap dua orang anak usia prasekolah yaitu An. E dan An. N yang mengalami masalah rasa takut akibat hospitalisasi. Intervensi terapi mewarnai dilakukan dua kali sehari selama masa perawatan inap dengan durasi 30 menit setiap sesi. Teknik terapi mewarnai dilakukan sesuai standar operasional prosedur (SOP). Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi langsung, pemeriksaan fisik, serta kuesioner sebelum dan sesudah intervensi.
Hasil: Hasil menunjukkan bahwa setelah dilakukan intervensi terapi mewarnai, terjadi penurunan rasa takut pada kedua subjek. Anak menjadi lebih tenang, kooperatif, dan menunjukkan minat terhadap aktivitas mewarnai. Interaksi dengan perawat meningkat, serta respons emosional anak menjadi lebih positif terhadap lingkungan rumah sakit.
Kesimpulan dan Saran: Terapi mewarnai terbukti efektif sebagai intervensi nonfarmakologis dalam menurunkan rasa takut pada anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi. Terapi ini membantu anak lebih tenang, percaya diri, dan mampu beradaptasi dengan lingkungan rumah sakit. Intervensi ini direkomendasikan sebagai bagian dari upaya keperawatan untuk mendukung kenyamanan dan kesejahteraan psikologis anak selama dirawat.
Kata Kunci: Terapi mewarnai, rasa takut, hospitalisasi, usia prasekolah.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
| Divisions: | Jurusan/Prodi Keperawatan Kemenkes Poltekkes Medan > Prodi D3 Keperawatan Dairi > KTI Mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Dairi |
| Depositing User: | Rugun Togianur Lingga |
| Date Deposited: | 10 Oct 2025 09:49 |
| Last Modified: | 10 Oct 2025 09:49 |
| URI: | https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/3976 |
